Breaking News

Hermansyah Berharap Pertolongan Masyarakat

Hermansyah berharap, ada masyarakat yang mau menolong biaya berobat anaknya

TRIBUN-MEDAN.com, BALIKPAPAN - Hermansyah berharap, ada masyarakat yang mau menolong biaya berobat anaknya. "Saya kadang menangis kalau melihat dia yang menderita begini, masih bisa bernyanyi. Dia suka nyanyi Balonku dengan Potong Bebek Angsa," ujar Hermansyah dengan mata berkaca-kaca. Sabtu (16/7)

Sementara menurut dokter Ruang ICU RS Restu Ibu, dr Esti, penyakit yang diderita oleh Andira ini sangat jarang terjadi. Untuk penyebabnya, ia juga belum mengetahui. Pada awalnya, pihak rumah sakit sempat menduga Andira sakit demam berdarah, karena gejalanya yang mirip. Tapi Setelah diobservasi, diduga Andira mengalami kelainan kulit yang disebut necrotizing vasculitis granulomatusis.

Menurut penjelasan dokter kulit dr Tuti kepada dr Esti, penyakit ini biasa menyerang anak usia 2 tahun, jarang ditemukan dan biasanya penderita tak akan bertahan lama. "Tapi Andira saat masuk di sini kondisinya belum terlambat. Dia juga mau makan dan minum, semangatnya juga baik. Ini yang membuat Andira bertahan. Awalnya kami sempat mengira hanya bertahan 2 minggu," kata Esti.

Selain dokter kulit, RS Restu Ibu juga mengonsultasikan penyakit Andira ini ke dokter jantung, saraf, bedah plastik, dan dokter anak. Selama menjalani perawatan, Andira diberikan antibiotik, penambah kekebalan tubuh. Dalam satu hari, perawat juga membersihkan luka di tubuh Andira empat kali. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved