Jauh Dari Profesionalisme, Pengurus Tak Mau Publikasi Kontrak Pemain
Manajer tim PSMS ISL, Benny Tomasoa menyebutkan pemberian kontrak merupakan kepastian yang sangat ditunggu para pemain
Penulis: Randy P.F Hutagaol |
TRIBUN-MEDAN.com MEDAN - Manajer tim PSMS ISL, Benny Tomasoa menyebutkan pemberian kontrak merupakan kepastian yang sangat ditunggu para pemain.
Meski dipangkas 10 persen, Bento menyakini tidak ada pemain yang komplain karena telah dikomunikasikan lebih dulu. Pemotongan 10 persen dari ajuan kontrak setiap pemain disebutkan untuk efisiensi pendanaan.
"Pemain sudah menerima kontrak semusim. Tentu saja kekuatiran sudah lenyap. Pastinya mereka akan tampil dengan kondisi psikologis yang mantap, dan mendukung kecemerlangan performa di lapangan," katanya.
Terkait tidak dipublikasikannya nominal kontrak, ia senada dengan Nanda bahwa itu tidak etis. "Sebenarnya transparan juga karena pemberian kontrak turut diketahui pemain bersangkutan, pelatih, manajemen tim dan CEO. Karena kalau tak dipublish kan tidak etis juga," pungkasnya. (raf/tribun-medan.com)