Gelato Bar Rangkul Segmen Medium High

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Siapa kini yang tak menengal kawasan Jalan Industri Ring Road Medan sebagai lokasi berburu kuliner. Bukan hanya dari sisi pembeli yang mulai bergeser ke kawasan tersebut, para pemilik moda pun seakan tergiur mendirikan usaha-usaha kafe untuk menjaring konsumennya.

Namun, langkah berbeda diambil Indra Hallim. Meski mengakui kawasan Ring Road kini sebagai lokasi prestisius mendirikan usaha kuliner, namun hingga saat ini ia belum kepikiran mengambil ancang-ancang membuka usaha di sana dan masih kekeh menggeluti Gelato Bar miliknya yang berlokasi di Jalan Pattimura Medan.

"Jalan Pattimura adalah kawasan kantoran. Otomatis membuat market yang terjaring terseleksi sendiri yang umumnya berada pada golongan medium hight. Apa yang dijual di Gelato Bar baik dari sisi harga dan menu cukup sesuai dengan market yang berada di sini dan bukan di Ring Road yang berada pada market Medium Low," ujarnya, Sabtu (24/3).

Ditemui www.tribun-medan.com di usahanya, Indra mengatakan, Gelato Bar yang mulai beroperasi sejak akhir 2009 lalu, memang cukup mengakomodir masyarakat kelas medium hight. Bersegmen family dan anak muda, ia menghadirkan beberapa menu spesial terutama di kelas ice cream dengan tingkat kehalusan dan kualitas sama seperti ice cream yang ada di Italia.

Menyiapkan 150 meja pada hari-hari biasa Gelato Bar ia akui selalu saja ramai dikunjungi masyarakat. Terlebih lagi pada saat weekend seluruh meja bisa terisi semua mulai pukul 11.00 WIB saat beroperasi hingga pukul 00.00 WIB tutup.

"Lebih dari 100 menu makanan dan 50 menu minuman termasuk ice cream ada di sini. Harga cukup variatif mulai Rp 50 ribu untuk makanan dan Rp 20 ribu untuk minuman. Rata-rata transaksi per orangnya juga cukup kompetitif minimal Rp 30 ribu per orang per hari," ujarnya selaku owner. (Irf/tribun-medan.com)