Baliho di Depan RS Harapan Kita Roboh, Menimpa Satu Taksi

Hingga kini, kondisi taksi tersebut masih terjepit oleh baliho. Saat ini petugas pemadam kebakaran tengah berupaya mengevakuasi taksi tersebut.

WARTA KOTA/JOKO SUPRIYANTO
Angin kencang disertai hujan deras membuat dua baliho di Jalan S Parman, Slipi, Jakarta Barat, roboh, Sabtu (25/2/2017). 

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Angin kencang disertai hujan deras membuat dua baliho di Jalan S Parman, Slipi, Jakarta Barat, roboh, Sabtu (25/2/2017) malam.

Berdasarkan pantauan Warta Kota, dua baliho yang roboh di antaranya baliho di dekat Menara BCA dan di dekat RS Harapan Kita.

Baca: Soal Pemecatan Ranieri, Ancelotti Sepakat dengan Mourinho

Baliho yang roboh di dekat RS Harapan Kita menimpa taksi Pusaka warna biru. Namun, sopir taksi itu berhasil diselamatkan.

Hingga kini, kondisi taksi tersebut masih terjepit oleh baliho. Saat ini petugas pemadam kebakaran tengah berupaya mengevakuasi taksi tersebut.

Baca: Cegah Pengiriman TKI Ilegal, Imigrasi Madiun Tolak 23 Pemohon Paspor

Beberapa petugas juga tampak sibuk mengevakuasi baliho yang roboh. Sebab, baliho menutupi seluruh jalan, sehingga membuat arus lalu lintas mengarah ke Semanggi macet.

Menurut Muhammad Harun (57), penjual nasi goreng yang berjualan tak jauh dari lokasi robohnya baliho, hujan yang disertai angin kencang tiba-tiba merobohkan baliho.

Baca: Benda Misterius Seperti Monster Berambut Putih Terdampar di Pantai

"Saya panik waktu itu tiba-tiba baliho sudah miring. Kondisinya saat itu saya lagi buka tenda buat jualan," ujar Harun saat ditemui Warta Kota.

Saat itu, lanjut dia, kondisi jalan sedang sepi, hanya beberapa mobil saja yang melintas, termasuk taksi nahas itu.

Baca: Mengerikan, Suasana Mencekam dan Warga Ketakutan Saat Puluhan Ular Menyerbu Kampung Ini

Warga jalan A Yani lorong Abdulla Kadir Kelurahan 13 Ulu Kecamatan Seberang Ulu I Palembang mendadak heboh ketika ada sebanyak 50 anak ular sawo masuk kedalam pemukiman warga.
Warga jalan A Yani lorong Abdulla Kadir Kelurahan 13 Ulu Kecamatan Seberang Ulu I Palembang mendadak heboh ketika ada sebanyak 50 anak ular sawo masuk kedalam pemukiman warga. (TRIBUNSUMSEL.COM/ SRI HIDAYATUN)

"Saya sudah teriak-teriak saat ada taksi di situ, tapi karena robohnya cepat lalu tertimpa," kata Harun.

Menurut dia, sopir taksi tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Harapan Kita.

"Dibawa ke rumah sakit tadi, tapi enggak ada yang luka, kok," tuturnya.

(Joko Supriyanto/Wartakota Live)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved