Keluarga Korban Penembakan Masih Trauma
“Kondisi istri Misno yakni Miswati (24) dan dua anaknya Evi Susanti (12) dan Mulyani (7) masih trauma berat,"
lihat foto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Seni Hendri
TRIBUN-MEDAN.COM, IDI - Ketua Lembaga Acheh Future, Razali Yusuf mengatakan hingga Minggu (5/3/2017) sore keluarga korban penembakan di Dusun Simpang Tiga, Gampong Peunaron Baru, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, masih dalam keadaan trauma.
“Kondisi istri Misno yakni Miswati (24) dan dua anaknya Evi Susanti (12) dan Mulyani (7) masih trauma berat. Saat ini istri dan anak Misno sedang kami antar menuju Banda Aceh,” jelas Razali Yusuf kepada Serambinews.com, Minggu (5/3/2017) malam.
Sebelumnya diberitakan, dua warga Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, menjadi korban penembakan Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Baca: Dua Korban Penembakan Dirujuk ke Rumah Sakit
Kedua warga korban penembakan itu yakni Juman (51) dan Misno (35) keduanya warga Dusun Simpang Tiga, Gampong Peunaron Baru, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur.
Menurut Razali Yusuf, korban (Juman) merupakan tim sukses cabup/cawabup Aceh Timur jalur independen Ridwan Abubakar-Tgk Abdul Rani (Nek Tu-Polem).
Sedangkan, Misno merupakan masyarakat biasa yang tidak terlibat dalam politik.
Kedatangan Razali Yusuf ke rumah korban yaitu didampingi sejumlah mantan kombatan GAM seperti Samsul Bahri alias Abu Nawas (mantan wakil panglima GAM daerah ll Simpang Ulim), dan didampingi Sekretaris Tim Pemenangan Nek Tu–Polem (Masri Djafar).
“Kami meminta pihak Kepolisian Aceh Timur, untuk mengusut tuntas kasus ini,” pinta Razali Yusuf.
