Terjadi Lagi, Buruh Mega Proyek Podomoro Tak Gajian, Ini yang Paling Parah
Setelah mandek pada awal Februari 2017, buruh mega proyek Podomoro City Deli Medan kembali tak mendapat gaji.
Penulis: Hendrik Naipospos |
Laporan Wartawan Tribun Medan, Hendrik Naipospos
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Setelah mandek pada awal Februari 2017, buruh mega proyek Podomoro City Deli Medan kembali tak mendapat gaji.
Hal ini disebutkan buruh Podomoro City Deli Medan, Sulaiman yang ia sebutkan bekerja di bawah naungan PT Totalindo Eka Persada.
"Sudah 25 hari gaji saya belum dibayarkan, totalnya sudah Rp 2.550.000. Bukan hanya saya yang merasakan ini. Ratusan pekerja lain juga. Jumlah pasti gak tahu saya," ucap Sulaiman kepada Tribun-medan.com, Jumat (17/3/2017).
Baca: Pekerja Podomoro City Tak Digaji, Ini Ungkapan Disnaker dan Anggota DPRD
Baca: Aduh Kasihannya, Bekerja di Mega Proyek Podomoro City Deli, Tapi Tempat Tinggalnya Seperti Ini
Baca: Ratusan Buruh Proyek Podomoro City Deli Mogok Kerja Hari Ini, Ini Alasannya
Tak hanya gaji macet. Sulaiman menjelaskan bahwa ia dan ratusan karyawan lainnya juga telah diliburkan sejak seminggu yang lalu.
"Kemarin kami tak sampai diliburkan, sekarang sudah diliburkan. Takutnya sewaktu gaji masuk kami langsung dipecat," sambungnya.
Pengelola Podomoro City Deli sejak 2013 telah memulai pembangunan tujuh tower bangunan di Jalan Putri Hijau dan Guru Patimpus Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat.
Ketujuh tower tersebut terdiri atas mall, apartemen, dan perkantoran setinggi 200 meter di lahan seluas 53.306 meter