Mau Beri Makan Bebek Peliharaan di Kandang, Pria ini Malah Mendapati Hal Teramat Tragis dan Dramatis

"Saat datang ke kandang itu, orangtua korban mendengar suara nafas mengorok. Setelah dicek ada hal mengejutkan,"

istimewa
Pemeriksaan luar terhadap jenazah korban bunuh diri di Kerambitan akibat minum racun hama padi. Korban melakukan tindakan nekat diduga karena permasalahan utang. (istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.com - I Wayan Putra Gunarta (34) mengakhiri hidup dengan minum racun hama padi di kandang bebek dekat rumahnya, Sabtu (1/4/2017).

Diduga, pria asal Banjar Meliling Kawan, Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Bali tersebut memilih mengakhiri hidupnya karena terbelit utang.

Baca: Kabar Terbaru Anak Michael Jackson, demi Sang Raja Pop Ia Sampai Rela Lakukan Ini

Baca: Ujian Nasional Berbasis Komputer Dimulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

Baca: Ini 4 Cerita Pertarungan Warga dengan Ular Piton di Sulawesi Barat

Di Sulawesi Utara, Warga Hingga Pejabat Jadi 'Pemangsa' Ular Piton Warga Watutumou Jaga 1 Kecamatan Kalawat Kabupaten Minahasa Utara dihebohkan dengan penemuan Ular Patola berukuran besar. (TRIBUNMANADO/ARTHUR ROMPIS)
Di Sulawesi Utara, Warga Hingga Pejabat Jadi 'Pemangsa' Ular Piton Warga Watutumou Jaga 1 Kecamatan Kalawat Kabupaten Minahasa Utara dihebohkan dengan penemuan Ular Patola berukuran besar. (TRIBUNMANADO/ARTHUR ROMPIS) (TRIBUNMANADO/ARTHUR ROMPIS)

Kejadian itu diketahui orangtua korban, I Wayan Darya (60) yang datang ke kandang untuk memberi makan ternak sekitar pukul 18.00 wita.

"Saat datang ke kandang itu, orangtua korban mendengar suara nafas mengorok. Setelah dicek terlihat anaknya sudah terguling di tanah dengan mulut keluar busa," kata Kapolsek Kerambitan, Kompol I Wayan Suana, Minggu (2/4/2017).

Setelah itu, I Wayan Darya memberitahu istrinya, Ni Ketut Suryani (61).

Kemudian ia meminta pertolongan kepada warga lain untuk melakukan evakuasi kepada anaknya yang sedang sekarat.

"Korban sempat dibawa ke RSUD Tabanan, tapi nyawanya tidak tertolong," jelasnya.

Kejadian itu berawal sekitar pukul 17.00 wita, Wayan Darya melihat anaknya pergi ke kandang bebek.

Kemudian, sekitar pukul 18.00 wita Darya pergi ke kandang untuk mengecek dan memberi makan ternaknya.

Saat sedang memberi makan bebek, Wayan Darya mendengar suara nafas ngorok dan bau obat hama yang menyengat.

Ketika dicari sumber suara tersebut ternyata ia melihat anaknya terguling di tanah dekat kandang dengan mulut keluar busa akibat minum racun foradan yang ditaruh di kandang.

Kompol Suana menjelaskan, korban melakukan perbuatan nekat dengan meminum racun hama padi jenis foradan diduga karena terbelit utang.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved