Terlihat Sempurna di Panggung, Ternyata Ada Cerita 'Mengerikan' Dibalik Gemerlap Dunia Model
Sebuah survei yang dirilis oleh situs Models.com mengungkapkan bahwa pekerjaan sebagai model rentan dengan perbuatan kurang layak
TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah survei yang dirilis oleh situs Models.com mengungkapkan bahwa pekerjaan sebagai model rentan dengan perbuatan kurang layak untuk para model wanita dan pria.
Survei itu menginformasikan bahwa mayoritas model dunia pernah mengalami pelecehan seksual, rasis, diskriminasi, dan intimidasi yang berpengaruh pada rasa percaya diri.
Situs tersebut juga membeberkan tiga model yang terdiri dari pria dan wanita mengenai pengalaman buruk masing-masing.
Baca: Polri Minta Maaf Pose Pamer Polisi Lampung dengan Lima Jenazah Begal yang Dijejer
Baca: Cekcok Kawin Kontrak Luna Kedaluarsa, Razman Arif Minta Uang Besarkan Payudara Kembali
Baca: Upaya Suami Obati Istri dari Penyakit Mematikan Pakai Ganja Berakhir, Ditangkap BNN Bikin Sedih
Berikut uraiannya:
Sentuhan tidak pantas
“Banyak orang yang mengambil keuntungan dari para model yang masih berusia sangat muda untuk kepuasan diri mereka."
"Aku pernah melakukan pemotretan di mana penata busana yang merupakan pria membantuku memakaikan busana."
"Dia memanfaatkan kesempatan itu untuk membelai dan menyentuh bagian tubuhku. Dia terus melakukannya selama waktu pemotretan. Sekarang, aku masih merasa muak mengingat tangan pria pernah menyentuh tubuhku,” – Fernanda Ly.
Tidak manusiawi
“Selama pekan mode di London tahun 2016. Aku merasa kepalaku puisng dan badanku demam karena pergelaran busana 90 menit nonstop."
"Aku mengatakan pada salah satu kru manajer aku tidak bisa lagi berjalan di atas panggung karena bisa jadi aku pingsan. Tak jauh dari tempatku berdiri aku melihat seorang model muntah-muntah."
"Kru manajer itu mengatakan, aku tetap harus berjalan jika tidak aku tidak dibayar. Akhirnya, aku tetap berjalan dan tidak dibayar,” – Sidney Gaston.