Pilgub Jakarta
Ahok-Djarot Tetap Ungguli Anies-Sandi pada Coblos Ulang TPS Gambir
"Total pemilih ada 234 dan ada tiga suara yang tidak sah," ujar Ketua KPPS Misbahuddin di lokasi, Sabtu.
TRIBUN-MEDAN.com - Meski hasil rekapitulasi suara KPU sudah selesai dan KPU memenangkan Anies-Sandipemilih pada pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 01, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2017), tetap dimenangkan Ahok-Djarot.
Ahok- Djarot memperoleh suara sebanyak 137 suara. Sedangkan Anies-Sandi memperoleh 94 suara.
Adapun daftar pemilih tetap (DPT) di TPS itu sebanyak 624 pemilih.
Namun, yang menggunakan hak suaranya pada pencoblosan ulang ini hanya 234 pemilih.
"Total pemilih ada 234 dan ada tiga suara yang tidak sah," ujar Ketua KPPS Misbahuddin di lokasi, Sabtu.
Pada 19 April lalu, pasangan Ahok- Djarot memperoleh suara sebanyak 330 suara. Sedangkan pasangan Anies-Sandiaga memperoleh 147 suara.
Sedangkan PSU di di TPS 019, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan - Sandiaga Uno kembali unggul dengan meraup suara 256 suara.
Baca: Viral, Lihat Aksi Polisi Tampan Briptu Jones Saragih Gendong Korban Lakalantas
Baca: NEWS VIDEO: Mobil Pengawal Presiden Kecelakaan di Jagorawi
Baca: Jalur Puncak Ditutup Total, Belasan Mobil Rusak Parah Akibat Tabrakan Beruntun
Sedangkan Ahok-Djarot hanya memperoleh 75 suara.
Hasil ini tak berubah dari hasil pencoblosan 19 April, di mana pasangan Ahok - Djarot mendapatkan 202 suara, sementara Anies - Sandi mendapatkan 349 suara.
Pada pencoblosan 19 April lalu ada 560 warga dari total 661 daftar pemilih tetap (DPT) dan 8 DPT tambahan yang memberikan hak suara.
Dalam pencoblosan ulang hari ini, hanya 338 warga yang menggunakan hak pilihnya.
"Hari ini yang pakai hak suara 338 dari 661 DPT dan 8 DPT tambahan. Jumlahnya menurun tapi lebih dari 50 persen (yang pakai hak suara)," ujar Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Duren Sawit Nurtyas Kadarto saat dikonfirmasi, Sabtu.
KPU DKI sudah menuntaskan rekapitulasi suara, di mana Anies-Sandi memperoleh 57,95 persen suara atau dipilih 3.239.668 pemilih. Sementara itu, Ahok- Djarot meraih 42,05 persen atau 2.350.887 suara.
Akhdi Martin Pratama