Pembunuhan
Aneh, Jasad Calon Pengantin Itu Beraroma Melati kendati Ditemukan Tewas Membusuk
"Rencananya sesi foto Praweding ini dilakukan pada 10 Mei. Padahal semua sudah siap mba, fotografer pun sudah stay tapi nasib berkata lain, "
TRIBUN-MEDAN.com - Chatarina Wiedyawati telah dimakamkan di makam Ngrau, Suryodiningratan, Mantrijeron, Yogyakarta, Kamis (18/5/2017).
Tidak hanya jenazahnya saja, barang-barang yang seharusnya dikenakan saat foto prewedding gadis berusia 30 tahun ini juga ikut dimasukkan ke dalam liang kuburnya.
Baca: Dosen Undip yang Baik Itu Jadi Korban Kereta Api di Grobogan
Baca: Innalillahi Wa Innailaihi Raajiuun, Musisi Leo Kristi Meninggal Dunia
Baca: Kotak Misterius Sudah Tujuh Hari di Bandara, Seisi Bandara Gempar saat Kotak Dibuka
Benda-benda tersebut adalah gaun berwarna merah, balon bertuliskan 'I Love You', dan softlens yang akan dipakainya.
Ada sebuah cerita yang mengejutkan saat jenazah itu pertama kali dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Sumatera Selatan.
Jenazah Wiwit, panggilan akrab Wiedyawati, memang ditemukan telah membengkak dan membusuk.
Siapapun pasti mengira bahwa jenazahnya akan mengeluarkan bau menyengat khas.
Namun, pengakuan seorang wartawan dari media online ternyata mengejutkan.
"Iya, tidak tercium bau busuk yang mengenyat. Padahal sudah mulai membusuk," ujar Meyda wartawan dari media online, seperti dikutip oleh Tribun Sumsel.
Bahkan beberapa petugas kamar mayat juga mengungkap bahwa mereka sempat mencium bau melati dari dalam kamar mayat.
Jenazah Wiwit ditemukan di Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami pada hari Kamis (11/5/2017) lalu.
Pihak keluarga juga bahkan mencari keberadaan Martinus Asworo yang merupakan kekasih dari Wiwit.
Hal ini dikarenakan Asworo adalah orang terakhir yang bersama dengan Wiwit.