Begini Kronologi Pemasangan Bendera ISIS di Pagar Mapolsek Kebayoran Lama

Pasalnya, pagar depan Mapolsek Kebayoran Lama dipasangi sebuah bendera hitam yang identik dengan bendera ISIS dan dikibarkan oleh orang tidak dikenal.

Warta Kota/Feryanto Hadi
Bendera ISIS dipasang orang tidak dikenal di pagar depan Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2017) pagi. (Warta Kota/Feryanto Hadi) 

TRIBUN-MEDAN.com - Kejadian mengejutkan terjadi di Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2017) pagi.

Pasalnya, pagar depan Mapolsek Kebayoran Lama dipasangi sebuah bendera hitam yang identik dengan bendera ISIS dan dikibarkan oleh orang tidak dikenal.

Melansir dari Warta Kota, pemasangan bendera itu ditengarai sebagai aksi ancaman teror sebagai bagian dari rangkaian ancaman yang sudah diberikan kepada kepolisian sejak beberapa waktu yang lalu.

Baca: Artis Cantik Ini Unggah Foto Bareng Suami di Toilet, Warganet Malah Salah Fokus

Baca: Belum Genap Satu Tahun, Sandra Dewi Mendadak Ungkap Tabir Pernikahannya

Baca: Sopir Taksi Online Diberi Waktu 6 Bulan oleh Kemenhub untuk Penuhi Aturan-aturan Ini

Kronologi kejadian ini bermula sekitar pukul 05.30 WIB, saat anggota Polsek Kebayoran Lama yang sedang bersiaga dibantu anggota FKPM melakukan salat subuh secara bergantian.

"Setelah selesai salat subuh, Bripka Billy dan Pak Jangkung (FKPM) mendengar suara motor berhenti di pinggir jalan," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Ardi Rahananto.

Keduanya curiga kemudian langsung mengecek motor yang berhenti tersebut. Namun, motor itu langsung terburu-buru pergi.

Baca: Ingin Pernikahan Anaknya Langgeng, Ayah Nassar Bilang Jangan Nikahi Perempuan Kaya

Baca: Gak Nyangka, Bule Ganteng Ini Ternyata Kekasih dari Artis FTV Indonesia

Baca: Dilamar Bule Tampan pada 2016, Ternyata Artis Cantik Ini Baru Melangsungkan Pernikahan 2017

Saat ditelusuri, didapati ada bendera yang identik dengan bendera ISIS, terpasang di pagar depan Polsek Kebayoran Lama.

"Kemudian, seluruh anggota dipimpin langsung wakapolsek, langsung patroli di sekitaran polsek dan memeriksa setiap sudut, mencari apakah ada bendera lain yang dipasang atau benda-benda mencurigakan yang ditinggalkan orang tersebut," ungkap Kompol Ardi.

Barang bukti yang diamankan berupa bendera hitam berukuran kurang lebih 100 sentimeter x 50 sentimeter. Tak hanya itu, ditemukan juga satu botol Aqua ukuran satu liter yang di dalamnya ada kertas karton berwarna kuning.

Halaman
12
Sumber: Warta kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved