Sarat Nestapa, Korban Tewas yang Dibacok Ternyata Geng Motor Anak Semata Wayang
Sang ayah, berkali-kali hanya biasa menatap wajah anaknya, sembari mengelus rambut sang anak. Seakan tak menyangka anaknya akan pergi selamanya.
TRIBUN-MEDAN.com - Ibu Devarel Raffia tak kuasa menahan tangis nan histeris, saat melihat anak semata wayangnya menjadi korban penyerangan yang diduga dilakukan geng motor, di Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/9/2017) dini hari.
Ia hanya dapat menangis melihat buah hatinya terbujur kaku di rumah duka RSCM, Jakarta Pusat.
Sementara sang ayah, berkali-kali hanya biasa menatap wajah anaknya, sembari mengelus rambut sang anak. Seakan tak menyangka anaknya akan pergi untuk selamanya.
Baca: Rahma Azhari Bikin Jagat Maya Heboh usai Pamerkan Foto Tanpa Bra, Ini Fotonya
Baca: Tak Kunjung Haid setelah KB Suntik 3 Bulan, Perempuan Ini Syok saat Lihat Hasil USG
Baca: Pernyataan Menohok Melly Goeslaw Menyasar Kecaman Warganet pada Make Up Bella
Mega (40), salah satu kerabat keluarga korban mengatakan, tak tahu pasti bagaimana kejadian tersebut.
Namun informasi yang ia dapat, korban diserang sekelompok pemuda.
"Jadi dia itu naik motor, katanya ada yang nyerang, kalau enggak salah lebih dari 20 motor, kejadian pagi tadi," katanya, saat ditemui di Rumah Duka RSCM, Sabtu (9/9/2017).
Menurut Mega, pria yang masih duduk di bangku SMA ini adalah anak kesayangan, karena Varel anak satu-satunya.
Baca: Tatkala Foto Pernikahan Laudya Bella yang Satu Ini Tuai Kecaman, Mulai Abal-abal hingga Tak Bahagia
"Ini anak satu-satunya, jadi anak kesayangan pastinya," ujarnya.
Sementara, ayah dan ibu korban belum dapat dimintai keterangan atas kejadian ini. Keduanya masih tampak shock melihat apa yang terjadi pada anaknya.
Salah satu teman SMP korban, Doni (16), mengatakan, Varel memang suka motor sejak SMP.
Bahkan, korban juga ikut klub motor.