Breaking News

NGERI ! Bukan Cuma Muslim Diusir dan Rumahnya Dibakar, Rohingya di Mata Adhyaksa Dault

Bukan cuma orang Muslim yang diusir. Orang Hindu juga. Oang Rohingya (pemeluk) Hindu disuruh keluar juga, bahkan dibakar juga rumahnya

Editor: Salomo Tarigan
Kompas.com
Asap hitam mengepul di banyak tempat di sebuah desa di negara bagian Rakhine, Myanmar, yang diyakini ada pembakaran rumah-rumah warga Rohingya. Warga korban pun hanya memandang sedih. (Kompas.com) 

TRIBUN-MEDAN.com - Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menilai tragedi yang menimpa etnis Rohingya bukan merupakan konflik agama dan murni merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Hal itu disampaikan Adhyaksa dalam konferensi pers pelaporan jumlah donasi "Aksi Bumbung Kemanusiaan untuk Rohingya" yang digagas Gerakan Pramuka.

Ia mengatakan, saat Gerakan Pramuka berkunjung ke Myanmar, pengusiran dan pembantaian tak hanya dialami etnis Rohingya yang Muslim, tetapi etnis lain yang beragama Hindu.

Baca: Soal Pernyataan Prabowo Sebut Bantuan Rohingya Pencitraan, Gerindra Malah Bilang Begini

Baca: Vicky Shu dan Ade Imam Resmi Suami Istri, Lihat Foto dan Videonya

Baca: Memperihatinkan Kondisi Anak Ini Setelah Dikeroyok 17 Anjing Liar

"Bukan cuma orang Muslim yang diusir. Orang Hindu juga. Oang Rohingya (pemeluk) Hindu disuruh keluar juga, bahkan dibakar juga rumahnya. Jadi bukan cuma Muslim, yang Hindu juga mereka bakar (rumahnya)," kata Adhyaksa di Senayan, Jakarta, Sabtu (23/9/2017).

Karena itu, dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada etnis Rohingya, yang dikedepankan Gerakan Pramukan ialah aspek kemanusiaannya.

Adhyaksa menambahkan, saat ini donasi yang digalang Gerakan Pramuka sudah terkumpul sebesar Rp 238 juta.

Ia melanjutkan, Gerakan Pramuka setelah ini akan kembali ke Myamar untuk mendistribusikam bantuan yang terkumpul.

Sebelumnya Gerakan Pramuka sudah mengirimkan bantuan ke Myanmar pada 29 Agustus lalu.

Baca: SADIS! Perlakuan Begal terhadap Pengemudi Grab, Ini Harapan Keluarga terhadap Polisi

"Yang penting kita adalah kemanusiaannya, jadi kita kirim bantuan. Orang juga tidak mau seperti itu. Sesuai dengan Pancasila yaitu (sila) kemanusiaan yang adil dan beradab kemudian dijalankan juga dari apa yang menjadi amalan di Dasa Dharma Pramuka," lanjut dia.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved