Alamak
Gempar, Sushi Ditaruh di Atas Tubuh Wanita Tanpa Busana, Seni Kontroversial hingga Kecaman Keras
Rencananya acara tersebut menampilkan seni abad ke-8 yang disebut "nyotairmori" atau "penyajian di atas tubuh wanita."
TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah restoran di Hong Kong akan menyelenggarakan sebuah event 'Naked Sushi' di mana makanan Jepang, Sushi akan dihidangkan di atas tubuh telanjang seorang wanita.
Namun karena acara tersebut begitu kontroversial, acara itu dibatalkan.
Beragam reaksi netizen terkait adanya event tersebut membuat pihak restoran membatalkannya.
Banyak warganet menganggap acara tersebut merupakan wadah untuk merendahkan dan melecehkan wanita.
Baca: Bentuknya Kayak Pisang, Nikita Akui Gak Bisa Move On dari Bule Italia dan Pengin Balikan Lagi
Melansir dari Nextshark, acara yang dsebut “Japanese Cabaret Brunch Party" itu seharusnya diadakan di Restoran Fang Fang.
Mereka sebelumnya menyebut akan menampilkan hiburan dari Nyotaimori Tokyo.
Menurut South China Morning Post, acara ini merupakan acara makan tiga jam di mana makanan diletakkan di atas tubuh telanjang wanita dan pengunjung mengambil sendiri menu yang diinginkan.
Rencananya acara tersebut menampilkan seni abad ke-8 yang disebut "nyotairmori" atau "penyajian di atas tubuh wanita."
Baca: Duh, Nikita Willy Diboyong ke UGD, Begini Kondisi Terkininya

Seni unik ini termasuk makan sushi secara langsung dari tubuh wanita, atau bahkan tubuh seorang pria.
Sementara penyelenggara acaranya, Vines and Terrior, menggambarkan bagian 'Naked Sushi' tidak bersifat seksis atau pelecehan, namun hanya sebatas seni.
Namun beberapa netizen dengan keras menolak diselenggarakannya acara ini.
Seorang pengguna Facebook berpendapat, "Ini sangat seksis, Anda menjadikan wanita hanya sebagai objek."
Baca: Amanda Manopo Makin Mesra dengan Christ Laurent, Netizen: Miris Pacaran Zaman Sekarang