Liga 1
Strategi Pelatih PSMS Djanur agar tak Terulang Lagi Anak Asuh Banyak Kena Kartu Kuning
Saya ingatkan pemain agar tidak melakukan pelanggaran yang tidak pantas. Seperti tekling keras dari belakang atau juga protes
TRIBUN-MEDAN.COM - Menghindari hukuman terkena akumulasi kartu, Djadjang Nurdjaman selalu mengingatkan pemainnya. Agar tidak melakukan pelanggaran berat atau protes berlebihan kepada wasit di lapangan.
Hingga pekan kelima, pemain PSMS Medan belum mendapatkan akumulasi kartu. Bagi Djadjang Nurdjaman, ini menjadi satu hal positif dalam skuatnya.
“Hingga ke pertandingan melawan Persela nanti PSMS masih aman dari sanksi akumulasi kartu. Ini hal baik meski kita bermain dengan tempo tinggi,” kata Djanur, panggilan akrab Djadjang Nurdjaman.
Beberapa pemain PSMS sendiri memang sudah mengantungi satu kartu kuning.
Baca: Menghadapi Persib Bandung, Persija Jakarta Terpaksa Lepas 2 Pemainnya
Baca: Dijamu PSS Sleman, Pelatih PSMS Djanur Paling Awas pada 4 Pemain Lawan
Di antaranya adalah Suhandi, gelandang serang yang menjadi andalan Djanur. Kemudian ada Frets Butuan, Abdul Aziz, Sadney Urikhob, Ronny Fatahilah, dan Yessoh.
“Sudah pasti ada intruksi kepada pemain soal pelanggaran. Supaya bermain hati-hati tanpa mengurangi totalitas bermain."
“Saya ingatkan pemain agar tidak melakukan pelanggaran yang tidak pantas. Seperti tekling keras dari belakang atau juga protes berlebihan kepada wasit. Bagi saya ini pelanggaran tidak perlu dan merugikan tim,” ujar Djanur