Viral Medsos
Detik-detik Polisi Acungkan Senjata Api saat Kejar Pelaku Begal yang Lari Mengendarai Truk
Rizal berusaha kabur dari kejaran personel polisi menggunakan truk dengan ban pecah pasca-ditembak personel polisi
TRIBUN-MEDAN.COM - Video pengejaran pelaku kejahatan Rizal Arisandi (30) ramai di lini masa media sosial.
Dalam rekaman, Rizal berusaha kabur dari kejaran personel polisi menggunakan truk dengan ban pecah pasca-ditembak personel polisi.
Polisi juga berulang kali meletuskan tembakan peringatan namun tetap tak diindahkan Rizal, ia bahkan nyaris menabrak petugas yang hendak menghentikan lajunya.
Dilansir dari Tribun Jatim, Rizal Arisandi adalah warga Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura.
Kejadian ini terjadi pada 21 September 2018.
Tonton video pengejaran Rizal Arisandi;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Baca: Desmon Siburian Sentil Boru Batak yang Salah Pergaulan Melalui Sebuah Lagu
Baca: Aksi Anthony Ginting Juara China Open Benar-benar Brilian & Masuk Play of The Day BWF
Baca: Iis Dahlia: Awas Ya Haters kalau Anak Gue Kenapa-kenapa
Rizal tetap memacu dump truk sarat muatan pedel itu dari akses Suramadu. Hingga polisi mengarahkan tembakan ke bagian roda.
Kedua ban belakang dan depan sisi kiri meletus. Kendati demikian, truk melaju kencang hingga terhenti di Jalan Raya Desa Sendang Dajah Kecamatan Socah.
Selain karena dihadang, dump truk tak mampu melaju lantaran dua roda belakang dan depan kiri itu sudah habis terkelupas.
Kapolres Bangkalan AKBP Boby Paludin Tambunan mengungkapkan, DPO Rizal berusaha melarikan diri dengan memutar balik menuju Jalan Raya Desa Sendang Dajah Kecamatan Labang.
"Sebelum dikejar, anggota kami melihat DPO Rizal sedang mengendarai dump truk melintas di Akses Suramadu menuju ke arah Surabaya," jelasnya dalam pers rilis di depan Kamar Mayat RSUD Syamrabu.
Ia menjelaskan, saat dump truk terhenti, DPO Rizal sempat mengeluarkan sebilah pisau dan berusaha menyerang polisi.
"Tindakan tegas dan terukur terpaksa dilakukan karena pelaku menyerang petugas menggunakan sebilah pisau," jelasnya.
Mantan Kasubdit III Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Jawa Timur itu menambahkan, pelaku juga nekat menabrak mobil anggota yang berusaha menghadang.
"Karena jiwa petugas terancam, pelaku ditembak di bagian dada hingga meninggal dunia," imbuhnya.
Berdasarkan catatan kepolisian, pelaku terlibat kasus perampasan motor sejak tahun 2017. Pelaku juga merupakam target operasi (TO) Polrestabes Surabaya karena kasus serupa.
"Pelaku sudah puluhan kali melakukan perampasan motor sejak tahun 2017," pungkasnya. (*)
Berita ini sudah terbit di Tribun Madura dengan judul Sebelum Ditembak Mati, Pelaku Perampasan Motor Asal Bangkalan ini Kabur dengan Truk Tanpa Ban
TONTON VIDEO LAIN;