Pensiunan TNI Tewas Berlumuran Darah, Polisi Temukan 3 Parang dan Kotak Infaq yang Sudah Kosong
Anak korban curiga terjadi hal tidak baik pada ayahnya, karena beberapa kali dihubungi via telepon tidak ada balasan.
Penulis: Dedy Kurniawan |
Laporan Wartawan Tribun Medan / Dedy Kurniawan
TRIBUN-MEDAN.com, STABAT - Kucuran darah masih basah di lantai. Masyarakat Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat digegerkan dengan temuan jasad seorang pria paruh baya berusia 75 tahun.
Pria ini diketahui pensiunan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Pelda Purnawirawan M Amin Ismail yang diduga dibunuh.
Pensiunan TNI ini ditemukan tergeletak dengan posisi menyamping di dekat kipas angin, diduga di depan kamarnya.
Di sekitarnya bersimbah darah. Kejadian ini di Jalan Murai komplek Pemda, Lingkungan 13 Beringin, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Jumat (30/11/2018)
Temuan jasad pertama kali diketahui oleh anak korban, Isda Afriani.
Kecurigaan ini berawal sejak hari Kamis (29/11/2018), pukul 15.30 WIB.
Saat itu Isda Afriani (49) yang menetap di Asrama Kebun Lada, Kota Binjai, mendapat telepon dari adiknya yang berdomisili di Aceh, menanyakan tentang keberadaan ayah mereka.
Anak korban curiga terjadi hal tidak baik pada ayahnya, karena beberapa kali dihubungi via telepon tidak ada balasan.
Sehingga, menimbulkan kecurigaan tentang kondisi yang sedang sakit. Dimana saat itu, ibu mereka Nurhayati, sedang berada di Belawan.
Adik dari Isda Afriani, meminta agar kakaknya yang menetap di Kota Binjai untuk melakukan pengecekan.
Dikarenakan kakaknya juga masih dalam kondisi sakit, pada saat itu belum sempat ke rumah orang tua mereka.
Harga Artis Settingan Gosip, Vlog Terbaru Deddy Corbuzier, Sanksi 4 TV soal Vicky Prasetyo & Angel
VIDEO: Nenek Hilderia Harus Naik Tangga karena Akses ke Rumahnya Ditembok Polres Simalungun
Tepat, Jumat tanggal 30 November 2018 pukul 06.30 WIB.
Isda Afriani, tiba di rumah kediaman orang tuanya.
Pada saat itu rumah memang dalam keadaan hening dan sepi, dengan kondisi pintu rumah tidak terkunci.