News Video
VIDEO: Emak-emak Beratribut PKS Sebut Pelajaran Agama Dihapus Jika Jokowi Menang, TONTON VIDEO. .
Aksi kampanye hitam, seorang perempuan berbaju logo PKS terdengar mengajak pemilik rumah untuk memilih pasangan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno.
Penulis: Hendrik Naipospos | Editor: Hendrik Naipospos
TRIBUN-MEDAN.COM - Penetapan tiga tersangka kampanye hitam oleh Polres Karawang ternyata tak jadi pembelajaran.
Rekaman aksi kampanye hitam kembali ramai diperbincangkan di media sosial.
Seorang perempuan berbaju logo PKS terdengar mengajak pemilik rumah untuk memilih pasangan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno.
Dalam ajakannya, ia menyebut, jika Joko Widodo- Ma'ruf Amin menang, maka pelajaran agama di sekolah-sekolah akan dihapuskan.
Tonton video lengkapnya;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Fadli Zon Sebut 3 Perempuan yang Fitnah Jokowi Bukan Melakukan Kampanye Hitam, Ini Reaksi Mahfud MD
Tiga Emak-emak dalam Video yang Viral Diduga Kampanye Hitam pada Jokowi-Maruf Jadi Tersangka
Kapolri Tito Karnavian Ultimatum Pendukung Capres, Ditindak Jika Kampanye Hitam
Informasi dihimpun www.tribun-medan.com, kejadian ini terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan.
Rekaman ini beredar di linimasa facebook.
Berikut petikan ucapan pelaku;
Kalau kita memilih Prabowo itu, kita pikirkan nasib agama kita.
Lima tahun, sepuluh tahun yang akan datang, apakah kita mau pelajaran agama dihapuskan oleh Jokowi bersama menteri-menterinya? Itu kan salah satu programnya mereka.
Pertama, pendidikan agama dihapus dari sekolah-sekolah. Terus, pesantren itu akan dijadikan sekolah umum
Melansir kompas.com, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional ( TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arsul Sani mengatakan, pihaknya telah mendapat laporan terkait munculnya video berisi kampanye hitam yang menyasar Jokowi-Ma'ruf.
TKN Jokowi-Ma'ruf berencana untuk mengambil langkah hukum atas kasus ini.
"Kami sedang menyiapkan langkah hukum untuk melaporkan kepada Polri karena ini masuk dalam ranah pidana umum," ujar Arsul ketika dihubungi, Rabu (6/3/2019).