Pembunuhan Sadis
Kakak Necih Beberkan Pemicu Sarman Tega Habisi Nyawa Istrinya saat Tertidur Pulas
Kakak Necih Beberkan Pemicu Sarman Tega Habisi Nyawa Istrinya saat Tertidur Pulas. Ini sebab musababnya
Kakak Necih Beberkan Pemicu Sarman Tega Habisi Nyawa Istrinya saat Tertidur Pulas
TRIBUN-MEDAN.com - Necih (29) meregang nyawa setelah dihabisi oleh suaminya, Sarman (27) di kediamannya yang terletak di Kampung Gebang Malang, Desa Sinarjaya, Serang Baru, Kabupaten Bekasi.
Mirisnya, tragedi tersebut terjadi saat Necih dan sang anak, HK (4) tengah tertidur lelap berdampingan.
Mengenai tragedi tersebut, kakak korban, Jasim (39) mengungkapkan kesaksiannya.
Jasim mengungkapkan bahwa pemicu Sarman membunuh istrinya bukan karena cemburu seperti yang diungkapkan pihak kepolisian, melainkan lantaran faktor ekonomi.
Jasim menyebut bahwa kondisi rumah tangga adiknya memang sudah lumayan sulit sejak cukup lama.
Hal tersebut terjadi lantaran Sarman yang hanya bekerja sebagai buruh serabutan, kemudian sekitar satu tahun lalu Necih mulai bekerja untuk membantu perekonomian keluarga, sehingga ada kesenjangan ekonomi.

Necih diketahui bekerja sebagai buruh borongan di PT HL yang berlokasi di kawasan Cicau.
Penghasilan keduanya yang berbeda jauh membuat sepasang suami istri itu kerap tak akur.
Necih berpenghasilan sekita Rp 100 ribu dalam sehari, sementara Sarman berpenghasilan tak menentu.
Kadang kala ia hanya mendapat penghasilan sebesar Rp 30 ribu per hari dari hasil pekerjaannya sebagai kuli angkut batu bata.
"Penghasilannya jauh makanya adik saya punya tabungan dia bisa beli motor," kata Jasim menjelaskan.
Puncak dari kesenjangan tersebut terjadi ketika Necih memutuskan untuk membeli ponsel baru.
Sarman yang mengetahui hal itu, kemudian juga meminta untuk dibelikan pula.
Bahkan, Sarman meminta Necih untuk menjual pehiasannya agar uang yang dimiliki Necih cukup untuk membeli ponsel baru untuknya.