Istrinya Tewas Dibunuh Dr Wahyu, Suami Siti Sulaeha Ungkap Kondisi Rumah Tangganya Selama 14 Tahun
''Tidak mungkinlah hanya emosi sesaat yang membuat tersangka membunuh istri saya, pasti adalah motif di balik pembunuhan sadis ini,” bebernya
Istrinya Tewas Dibunuh Dr Wahyu, Suami Korban Ungkap Kondisi Rumah Tangganya Selama 14 Tahun
TRIBUN-MEDAN.com - Sukri (43), suami Siti Sulaeha (40), korban pembunuhan sadis oknum dosen Universitas Negeri Makassar (UNM) bernama WJ (44) selesai menjalani pemeriksanaan di Polres Gowa pada Rabu (27/3/2019) malam.
Sukri pun memberikan pernyataan seputar pemeriksaannya beserta ketiga anaknya yang masih kecil, atas pembunuhan Sulaeha (sebelumnya ditulis Zulaeha).
“Saya dan anak-anak saya tidak akan saya lupakan seumur hidup. Seandainya bisa, ingin saya membalas, saya pasti akan membunuh juga tersangka. Tapi perbuatan itu tidak akan saya lakukan,” kata Sukri, Rabu.
Sukri mengungkapkan, jika dirinya telah diperiksa sebagai saksi dan ada sekitar 15 pertanyaan yang dilontarkan penyidik terkait pembunuhan sadis terhadap istrinya.
Termasuk kepribadian istrinya yang dikenal teguh pada pendiriannya dan tidak takut melawan siapa pun orang tidak sesuai dengan prinsipnya.
“Selama 14 tahun menikah, istri saya itu kukenal teguh pada pendiriannya.
Termasuk siapa pun yang akan dia lawan jika tidak sesuai dengan prinsipnya itu," kata Sukri.
Dia juga menyatakan hubungan dengan istrinya baik-baik saja walaupun berbeda wilayah kerja.
Setiap hari Jumat sore Sukri ke Kota Makassar, hingga Senin subuh baru kembali ke Kabupaten Barru untuk bertugas kembali.
"Selama ini, hubungan keluarga saya dengan istri harmonis dan tidak ada pertengkaran keras termasuk konflik.
Dari segi materi, kami keluarga berkecukupan dan mampu mencukupi semua kebutuhan ketiga anak,” tuturnya.
Dr Wahyu Jayadi sudah dianggap saudara oleh Suleha.
Wahyu Jayadi dan Siti Zulaeha Djafar (tribun timur)
Sukri mengungkapkan, jika hubungan dirinya dan almarhumah istrinya beserta tersangka yang akrab bagaikan saudara.