Jalur Mandiri Unimed Sediakan Kuota 1.634 Orang, Ini Syaratnya!

TRIBUN-MEDAN.com - Daya tampung Universitas Negeri Medan (Unimed) untuk seleksi jalur mandiri di tahun 2019 sebanyak 1.634 orang.

Ada 55 program studi (prodi) yang bisa dipilih peserta untuk seleksi jalur mandiri tersebut.

“Proses seleksi masuk jalur mandiri 2019 di Universitas Negeri Medan (Unimed) dilakukan secara objektif dengan menggunakan metode ujian tertulis dalam bentuk cetak (PBT),” ujar Rektor Unimed Prof Syawal Gultom, Senin (1/7/2019).

Ia menjelaskan, seleksi jalur mandiri terkait perencanaan, proses seleksi dan pendanaannya diberikan kewenangan kepada masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk melaksanakanya.

“PTN diberikan keleluasaanya untuk melaksanakan seleksi tahap ketiga yakni jalur mandiri, akan tetapi tetap dalam pengawasan pemerintah,” jelasnya.

Ia menerangkan, seleksi jalur mandiri merupakan seleksi yang dilakukan oleh PTN secara mandiri berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak atau paper based testing dan ujian keterampilan bagi program studi seni dan keolahragaan.

“Di Unimed, bagi program studi (prodi) ilmu seni dan keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan,” terangnya.

Ia menuturkan, persyaratan untuk mendaftar jalur mandiri tersebut yaitu bagi siswa lulusan tahun 2017 dan 2018 harus sudah memiliki ijazah. Bagi siswa lulusan tahun 2019 telah memiliki Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah.

“Surat keterangan sekurang-kurangnya memuat informasi diri dan foto terbaru yang bersangkutan dengan dibubuhi cap stempel yang sah dan memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi,” tuturnya.

Ia mengungkapkan, untuk cara pendaftaran bisa dilakukan secara online. Tata cara pendaftaran secara lengkap dapat dilihat pada laman www.unimed.ac.id. Tata cara pengisian borang pendaftaran ujian tertulis dan ujian keterampilan dapat diunduh dari laman http://sm.unimed.ac.id.

“Pendaftaran online seleksi jalur mandiri dibuka mulai tanggal 1 hingga 20 Juli 2019 mendatang. Pelaksanaan tes pada 23 Juli 2019, ujian keterampilan pada 23 Juli 2019, dan pengumuman hasil seleksi 27 Juli 2019,” ungkapnya.

Ia menyebutkan, biaya seleksi kelompok saintek dan soshum sebesar Rp. 300Ribu dan kelompok campuran sebesar Rp 350ribu. Sedangkan bagi peserta yang memilih prodi seni dan keolahragaan dikenakan biaya tambahan ujian keterampilan sebesar Rp.150 ribu.

“Biaya seleksi dapat dibayarkan melalui bank BNI di seluruh Indonesia dan biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun,” sebutnya.

Ia mengatakan, materi ujian tertulis terdiri atas Tes kemampuan dan potensi akademik (TPKA)

Tes kemampuan dasar sain dan teknologi (TKD Saintek), dan Tes kemampuan dasar sosial dan huaniora (TKD Soshum).