TRIBUNWIKI
Mengulik Lezatnya Pecel Ahiok, Kuliner yang Ada di Kota Medan Sejak 1988
Pecel Ahiok ini merupakan pecel yang legendaris di Medan, karena keberadaan sudah ada sejak 1988.
TRIBUN-MEDAN.com - Tempat kuliner legendaris di Kota Medan, memang banyak diburu wisatawan.
Terutama kuliner Pecel Ahiok yang terletak di depan bekas Pabrik Kertas Jalan Brig Jend. Zein Hamid, nomor 1, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, hari Jumat (26/7/2019).
Pecel Ahiok ini merupakan pecel yang legendaris di Medan, karena keberadaan sudah ada semenjak 1988.
Pertama sekali berjualan pecel, Pecel Ahiok atau Warung Ahiok terletak di Jalan Berlian Sari Medan.
Namun, seiring waktu berjalan, peminat dan pembeli Pecel Ahiok khas Medan ini semangkin ramai.
Oleh karena itu, Pecel Ahiok pindah ke tempat sekarang yang berbentuk ruko serta memiliki tempat parkiran yang lumayan luas.
Warung Ahiok merupakan nama brand yang diambil dari nama pemiliknya yaitu Ibu Ahiok.
Ia menceritakan bahawa dahulu menjual pecal hanya sekedar iseng-iseng saja di depan teras rumah dengan meja satu. Tak menyangka pecel buatannya banyak diminati lidah orang-orang sampai saat ini.
Bahkan setiap jadwal Warung Ahiok buka, selalu ramai dengan pengungjung atau pembeli. Tak hanya dari dalam Kota Medan saja melainkan dari luar kota juga. Begitu juga dari luar negeri, seperti Thailand, Singapura, Malaysia, sering datang ke pecel tersebut untuk menikmati Pecelnya.
Kemudian, Warung Ahiok juga sering menerima pesanan untuk pesta, arisan serta acara-acara lainnya. Nah, apabila anda ingin memesan atau menempah pecal serta menu lain di Warung Ahiok dapat menghubungi via gawai 0812 8242 0188.
Selanjutnya, Bumbu pecal khas Medan dari buatan Warung Ahiok juga serinh dibeli perkilo dengan harga Rp 120 ribuan. Kebanyakan dibeli untuk oleh-oleh dibawak ke Jakarta dan luar negeri serta ke kota-kota lainnya.
Warung Ahiok ini beroperasional setiap hari Selasa sampai hari Minggu, dari pukul 11.00 WIB sampai 18.00 WIB. Warung yang menjual pecel khas Medan ini, membandrol harga pecelnya perporsi senilai Rp 20 ribuan. Namun apabila pecel memakai lontong maka harganya Rp 25 ribuan.
Adapun komposisi bumbu Pecel Ahiok dengan bahan-bahan alami tanpa penyedap. Seperti, kacang, gula merah, daun jeruk purut, asam jawa, garam, gula, sedikit air putih dan rempah-rempah khas dari Pecel Ahiok. Bahan-bahan tersebut digiling di batu giling yang sudah berusia 25 tahun. Ketika digiling bahan-bahan tersebut sangat wangi daun jeruk dan membuat lidah ingin menyentuh bumbu pecal tersebut.
Setelah sudah siap digiling bumbu pecalnya, kemudian disiram ke dalam piring yang berisi sayuran. Seperti, daun ubi, daun pepaya, jipang, kacang panjang, tahu, tempe, dan tauge. Warung Ahiok ini pun tak hanya menjual Pecel, tetapi menjual Mi Rebus, Gado-gado, Mi Sop, Tahu Goreng serta Rujak.
Dari menu tersebut dihargai berkisar dari harga Rp 20 ribut sampai Rp 25 ribuan. Menu-menu kuliner tersebut juga merupakan makanan yang tak kalah lezatnya dengan menu Pecelnya. Sebab, di Warung Ahiok ini hampir semua menu yang ada, begitu lezat dan nikmat.