Puluhan Warga Berunjuk Rasa di Mapolresta Medan Tuntut Barcelona Ditutup
ekitar 20 orang yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan masyarakat Sumatera Utara dan Aliansi Mahasiswa Deli Serdang
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sekitar 20 orang yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan masyarakat Sumatera Utara dan Aliansi Mahasiswa Deli Serdang, melakukan aksi unjuk rasa di Depan Mapolresta Medan sekitar pukul 11.00 WIB, Rabu (6/7) .Mereka menuntut agar izin keramaian tempat hiburan Barcelona dicabut, menyisakan sedikit pertanyaan.
Pihak Polresta Medan, diminta untuk mencabut izin keramaian Barcelona Pub, yang berlokasi di Jalan Pancing Medan, sesuai dengan kesepakatan antar Ketua Komisi A, Komisi B DPRD tingkat I Sumatera Utara, Kadis Pariwisata Sumatera Utara dab Deli Serdang serta pengelola tempat hiburan Malam Barcelona.
Dalam Orasinya Koordinator aksi Lucky Nasution juga meminta agar Kapolresta Medan menindak tegas Kasat Intelkam Polresta Medan yang diduga tidak mengindahkan untuk mencabut izin keramaian tempat hiburan Barcelona.
Selanjutnya oleh Pihak Polresta Medan, para pengunjuk rasa ini diterima oleh Kasubbag Humas Polresta Medan AKP Edward Tampubolon, Kasubbag Humas Polresta Medan akan menindak lanjuti tuntutan para penunjuk rasa ini.
Dirinya juga mengatakan sebaiknya para pengunjuk rasa ini menuntut agar ke Dinas Pariwisata Deli Serdang, karena yang mengeluarkan izin Barcelona adalah Dinas Pariwisata Deli Serdang.
Aksi unjuk rasa di Mapolresta Medan diduga "ditunggangi", pasalnya Koordinator Aksi Lucky Nasution, pernah diamankan pihak Polresta Medan karena melakukan aksi pemerasaan seusai melakukan aksi unjuk rasa terhadap manajemen tempat hiburan Barcelona.
Kasat Intelkam Polresta Medan, Kompol Achyan saat dikonfirmasi mengenai penangkapan dan penahanan yang dilakukan pihaknya terhadap Lucky, membenarkan hal tersebut.(Bew/tribun-medan.com)