PSMS vs Persib
Adu Gengsi Markus dan Persib
Markus Haris Maulana (kiper utama PSMS) menjadi sorotan utama dalam laga sarat gengsi PSMS Medan
Penulis: Randy P.F Hutagaol |
TRIBUN-MEDAN.com, BANDUNG - Markus Haris Maulana (kiper utama PSMS) menjadi sorotan utama dalam laga sarat gengsi PSMS Medan kala dijamu Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, hari ini.
Betapa tidak, musim lalu ia masih berkostum Maung Bandung. Namun, ia didepak karena dinilai mulai merapuh di bawah mistar.
Meski saat itu Markus masih berstatus punggawa Timnas, pendepakannya tetap tak terbendung. Pelatih kiper Persib kala itu, Anwar Sanusi menunjuk statistik yang secara gamblang menguraikan tingkat kebobolan yang tinggi.
Dari 28 laga, Persib kemasukan 43 gol atau rata-rata 1,54 gol per pertandingan. Menurun drastis dari musim 2009/2010 dari 34 laga, kebobolan 34 gol atau rataan 1 gol per pertandingan.
Markus Horison menjadi alamat utama atas kemunduran itu. Ia kerap digantikan kiper cadangan, Cecep Supriatna. Klimaksnya, ia didepak dan berlabuh ke mantan klubnya PSMS Medan di musim 2011/2012.
Laga ini akan menjadi reuni kedua kubu, Markus dan Persib Bandung. Menang dan kalah akan menjadi hasil yang menyasar pada gengsi tersendiri. Mampukah Markus menunjukkan kemampuan terbaiknya di Si Jalak Harupat?. (raf/tribun-medan.com)