Buffalo Wings and rings Bukan Restoran Formal
Buffalo Wings and rings mengaplikasikan konsep pelayanan Amerika
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Maulina Siregar
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-
Buffalo Wings and rings mengaplikasikan konsep pelayanan Amerika yang
fun, fresh, friendly dan casual dinning. Mengedepankan keremahtamahan
sebagai bentuk aplikasi pelayanan yang "catch up and connect". "Intinya
Buffalo Wings and rings ini bukan restoran formal. Di sini mau makan
sambil angkat kaki dan ngomong kuat-kuat juga nggak apa-apa. Bahkan di
dindingnya kita ukir tulisan Eat, Drink and Talk loudly,"ujar Endro
Sulaksono, General Managaer Bufffalo Rings and Wings, Jumat (14/12).
Endro
mengatakan, Buffalo Rings and Wings membidik pangsa pasar keluarga dan
teman dari berbagai kalangan
dan kewarganegaraan. Sehingga konsep casual dining yang santai, ramah,
dan akurat menjadi sangat penting. "Filosofi pelayanan kami harus adanya
interaksi intens dari pramusaji terhadap pelanggan sehingga konsep
formal dining tidak terjadi," kata Endro. Buffalo Wings and Rings
menyajikan suasana spoorty dengan beberapa tayangan sport game.
Restoran ini mengutamakan
kekhasan menu Amerika, ditambah cita rasa beberapa menu Meksiko. Ada
burger, chicken wings, onion rings, nachos, tortillas, dan french fries.
Restoran franchise asal Amerika ini hanya memiliki tiga cabang di
Indonesia, Jakarta, Bali dan Medan. "Soft launching-nya sebenarnya hari
Rabu. Kita manfaatkan momen 12-12-12,"ujar Endro Sulaksono, general
Manager Buffalo Wings adn Ring. Sengaja memilih Medan sebagai destinasi
franchise tak lain karena kota ketiga terbesar di Indonesia ini
memiliki beragam cita rasa kuliner.
Ditambah warganya yang memang hobi eksplorasi kuliner.
(mom/tribun-medan.com)