Warga Bedah Ular yang Dicurigai Makan Ternak, Ternyata di Perutnya Ditemukan . . .
Kecurigaan itu muncul setelah melihat perut ular tersebut sangat besar.Karena itu penduduk desa memutuskan untuk membunuh dan membedah perutnya.
TRIBUN-MEDAN.com - Penduduk di Nigeria membunuh seekor ular besar yang dicurigai telah menelan ternak warga setempat.
Kecurigaan itu muncul setelah melihat perut ular tersebut sangat besar.
Karena itu penduduk desa memutuskan untuk membunuh dan membedah perutnya.
Namun yang dilihat warga tidak seperti yang mereka perkirakan sebelumnya.
Tak ditemukan kambing atau hewan ternak lain di dalam tubuh tersebut.
Ternyata perut ular membuncit karena hamil.
Baca: Masuki Masa Kawin, Rumah Pria Ini Tiba-tiba Didatangi Ratusan Ular
Masyarakat terpana melihat telur-telur bersusun banyak.
Jumlahnya pun tidak sedikit. Ada puluhan telur yang berhasil dikeluarkan.
Namun warga setempat tidak membuangnya.
Sebaliknya telur itu dianggap tangkapan yang bagus karena bisa dijadikan santapan yang lezat.
Apalagi biasanya termasuk sulit untuk mendapatkan yang seperti ini.
Baca: VIDEO : Tega, Siswi-siswi Diospek Lewati Kolam Berisi Ular, Mereka Ketakutan
Tak diketahui berapa jumlah pasti telur yang ditemukan dalam tubuh ular.
Tapi banyak ular besar yang bisa memiliki telur sampai 100 butir dalam sekali hamil.
Dilansir Daily Mail, banyak netizen yang tak bersimpati pada ular yang dibunuh.
Menurut netizen, lebih baik ular itu dibunuh sehingga bayi-bayi ular tak jadi lahir.
Mereka ngeri melihat ukuran tubuh ular yang sangat besar, seperti anaconda.
Baca: Foto Menakjubkan Ular Piton Telan Seekor Kanguru
Namun spesies anaconda hanya hidup di Amerika Selatan.
Sedangkan ular yang dalam gambar terlihat seperti sanca batu Afrika.
Ular jantan jenis ini biasanya bertubuh lebih kecil dibandingkan betina yang bisa tumbuh sampai lebih dari 4,8 meter.
Beberapa laporan menyebutkan sanca batu Afrika adalah ular terbesar di benua itu yang bisa tumbuh sampai 6 meter.
Baca: Misterius, Benarkah Cleopatra Bunuh Diri dengan Ular Kobra?
Seperti semua python, sanca batu Afrika tidak berbisa.
Hewan itu membunuh mangsa dengan melilit lalu menelan.
Mangsa dibuat mati karena cardiac arrest atau jantung berhenti berfungsi secara mendadak.
Sanca batu Afrika hidup dengan memakan berbagai jenis mangsa.
Di antaranya spesies hewan pengerat, monyet, babi, antelope, bahkan buaya di area hutan.
Bila di wilayag suburban, dia akan makan tikus, hewan ternak, anjing, kambing.
Kadang-kadang bahkan makan keluarga kucing besar, seperti macan tutul, cheetah bahkan singa. Begitu juga keluarga anjing dan hyena.