Cerita Seleb
Artis Lidya Pratiwi 11 Tahun Dipenjara, namun Aktris Cantik Ini Ungkap Fakta Mengejutkan
Namun pengakuan lain justru diungkapkan Eddies Adelia yang juga pernah menghuni Rutan Pondok Bambu dua tahun silam.
TRIBUN-MEDAN.com - Nama Lidya Pratiwi mendadak ramai diperbincangkan.
Kabar terbaru dari pesinetron ini, yakni Lidya Pratiwi sudah menjadi mualaf dengan memeluk agama Islam.
Ia sudah 11 tahun menjalani kesehariannya di balik jeruji besi.
Baca: Bidan Cantik Puskesmas yang Bisa Bikin Pria Meleleh, Tak Disangka Ini Kerja Sambilannya
Namun pengakuan lain justru diungkapkan aktris Eddies Adelia yang juga pernah menghuni Rutan Pondok Bambu dua tahun silam.
Baca: Astaga, Jokowi Terkaget-kaget Dengar Fahri Hamzah Menyibak Tabir Konflik Ketua KPK-Kemendagri
Eddies menyebut saat dirinya masuk Lidya Pratiwi sudah bebas dari penjara.
"Lho, dia kan udah bebas. Saya saksi hidupnya bahwa ditahun 2014 itu dia sudah tidak ada di sana,setahu saya itu" ungkap Eddies Adelia saat dihubungi Nova.id melalui telepon, Minggu (12/3/2017).
Baca: Terungkap, Mantan Sopir Blakblakan Kasih Tahu Apa yang Dilakukan Ahok saat Salat Jumat
Eddies Adelia mendapat informasi kebebasan Lidya Pratiwi dari sesama tahanan di sana.
"Sebelum saya masuk dia sudah bebas, tahanan setempat bilang dia sudah bebas kok dan memang 2014 sudah tidak ada," tutur Eddies Adelia.
Lidya Pratiwi divonis 14 tahun penjara setelah terlibat kasus pembunuhan model Naek Gonggom Hutagalung.
Lidya bersama ibunya, Vince Yusuf dan pamannya, Tony Jusuf terbukti melakukan pembunuhan berencana.

Kisah Jadi Mualaf
Lidya Pratiwi tersandung kasus pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung yang melibatkan Ibunya Vince Yusuf dan Pamannya Tony Jusuf.
Karena kasus pembunuhan itu, Lidya Pratiwi harus mendekam di Rutan Pondok Bambu sejak 2006 lalu.
Tak banyak yang tahu ternyata sejak tahun 2005 silam Lidya sudah memeluk agama Islam.
Ia mengatakan masuk islam merupakan keinginanya sendiri bukan paksaan orang lain.
Lidya mengungkapkan menjadi mua'allaf bukan karena kasus pembunuhan yang menimpanya.
Tapi kesadaran hati setelah menyadari kebenaran ajaran Islam.
Bahkan Lidya siap berjuang untuk menegakkan keadilan.
“Aku yakin aku nggak bersalah, makanya aku ingin menyampaikan semuanya di pengadilan,” ucap Lidya yang dikutip Grid.ID dari beberapa sumber.
Lidya berharap kasus pembunuhan yang menyeret namanya itu akan tuntas secara hukum.
Dan dia percaya akan keadilan serta Lidya yakin Allah akan menolongnya.
Saat memeluk agama Islam, Lidya mengaku pernah mimpimengunjungi Baitullah (Ka'bah) meskipun dia belum mengenal Islam.
"Aku bermimpi Ka'bah sampai tiga kali, makanya aku yakin Islam adalah agama yang benar," tutup Lidya yang dikutip Grid.ID dari Kompasiana.com.
2 Kali Remisi
Lidya Pratiwi, terpidana kasus pembunuhan, divonis pada tahun 2007.
Ia mendapatkan hukuman tahanan selama 14 tahun di Rumah Tahanan (Rutan) Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Ternyata, selama masa hukuman dari 2007 hingga sekarang Lidya pernah mendapatkan remisi hukuman 2 kali.
Remisi pertama pada saat Idul Fitri 2007 dan remisi kedua pada HUT ke-63 Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2008.
Seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, menurut Suharman, Kepala Rutan Pondok Bambu, Suharham, dari 352 narapidana yang mendapat remisi, Lidya Pratiwi salah seorang di antaranya, dengan mendapatkan remisi dua bulan.
Apa perasaaan Lidya Pratiwi?
"Aku bersyukur banget kepada Tuhan dan berterima kasih kepada pihak Rutan yang menyetujui remisiku selama dua bulan. Ini tahun kedua aku di Rutan," ungkap Lidya seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Lidya juga membantah bahwa dirinya diperlakukan istimewa oleh petugas karena dirinya seorang figur publik.
Semoga Lidya mendapatkan remisi hukuman lagi.
(Nova.id/GridID/ Firli Athiah Nabila)