PSMS Medan
Masih Ingat Mantan Kiper PSMS yang Legendaris Ini? Nasibnya Kini Pasti Bikin Anda Terkejut
Di tengah kerumunan massa, tampak sesosok lelaki berbadan tinggi bernama Jamaluddin Hutauruk. Lelaki yang akrab disapa Jampi ini tampak membaur dengan
Penulis: Tulus IT |
Laporan Wartawan Tribun Medan, Nanda F. Batubara
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Aksi demonstrasi yang digelar Forum Keadilan Masyarakat Tani dan Pesantren di luar gerbang Kantor DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol, Senin (20/3/2017), menyisahkan cerita tersendiri.
Di tengah kerumunan massa, tampak sesosok lelaki berbadan tinggi bernama Jamaluddin Hutauruk. Lelaki yang akrab disapa Jampi ini tampak membaur dengan para pendemo.
Bagi para pecinta sepak bola nasional, nama Jamaluddin Hutauruk tentunya tak terdengar asing. Ia adalah mantan penjaga gawang andalan PSMS Medan pada era 80-an. Namanya sangat legendaris di era perserikatan.

Baca: Puluhan Lelaki Berserban Datangi Gedung DPRD Sumut, Mereka Ternyata Meminta Hal Ini
Baca: Ini Harga Tiket Pertandingan PSMS Medan vs Persib Bandung di Stadion Teladan
Baca: Hadapi Persib Bandung, Ini Kata Pelatih PSMS Medan
Baca: Ini Harapan Pelatih PSMS Medan saat Menghadapi Persib Bandung
"Itu dulu," ujar Jampi sembari tersenyum.
Meski pernah terkenal, Jampi tetap menunjukkan sikap bersahaja. Lelaki yang kini berusia 60 tahun itu juga tampak ringan menebar senyum.
Penampilannya pun cukup sederhana dengan kemeja berwarna abu-abu dan celana panjang berwarna hitam. Tak terlihat kesan mewah layaknya mantan bintang pesepak bola.
Jampi sudah lama gantung sepatu dari dunia sepak bola meski juga sempat menjajal nasib sebagai seorang pelatih.
Keputusannya ini diambil lantaran jenuh dengan kondisi persepakbolaan yang tak kunjung membaik di negeri ini.

Saat ini, Jampi mengatakan tengah fokus berkegiatan dalam Forum Keadilan Masyarakat Tani dan Pesantren.
"Kita bosan juga lihat bola ini banyak kali ributnya," ujar legenda PSMS ini.
***