Kakek Penjual Pisang Ini Uangnya Dirampas, Banyak yang Kasihan dan Menyumbang

Seorang kakek penjual pisang di Kota Baru, Jambi, dipaksa masuk ke dalam mobil dan uangnya dirampas.

Kakek penjual pisang yang uangnya dirampas. 

TRIBUN-MEDAN.com-Seorang kakek di Jambi mencari nafkah dengan berjualan pisang, dalam gerobak yang dia dorong kemana-mana.

Namun kejadian yang diunggah akun thenewbikingregetan di Instagram ini, memang benar-benar bikin sedih.

Lokasi kejadian adalah depan GOR Kota Baru, Jambi. Kronologi kejadiannya adalah sebagai berikut. 

Seperti biasa, di kakek berjualan pisang dengan gerobak tuanya.

Beralasan sedang puasa, pembeli bermobil memintanya masuk ke mobil membawa satu sisir pisang.

Si kakek masuk mobil dan membawa satu sisir pisang, yang dijualnya seharga Rp 15 ribu.

Namun, saat akan turun mobil, pintu dikunci dan kantongnya digerayangi untuk mengambil uangnya.

Di dalam mobil sejenis Avanza atau Innova warna cream itu, ada tiga orang.

Uang tabungan Rp 1,1 juta pun lenyap, dan pengendara mobil langsung kabur.

Padahal uang itu akan dibayarkan ke toko kursi, karena si kakek telah memesan kursi untuk berlebaran.

Bagaimana nasibnya kini?

kakek penjual pisang menerima sumbangan.
kakek penjual pisang menerima sumbangan. (Instagram)

Kekuatan media sosial memang bisa diandalkan.

Sebuah gerakan kebaikan membantu sesama tanpa ada rapat dan koordinasi langsung bergerak memberikan bantuan.

Hanya dalam hitungan jam, sudah ada staf bank BTN setempat yang membuatkan buku tabungan untuk si kakek.

Ada sukarelawan yang langsung terjun mencari alamat si kakek, dan memberikan bantuan untuk membeli sofa dari seorang donatur bernama mbak Evina.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved