Tribun Ramadan

Gereja Katolik Pamekasan Tiadakan Misa Minggu demi Kenyamanan Salat Id

"Kepada jemaah sudah kami sampaikan bahwa misa libur di hari Idul Fitri, cukup sekali di Sabtu sore," kata Fadjar, Jumat (23/6/2017).

Editor: Tariden Turnip
KOMPAS.com/Taufiqurrahman
Gereja Katolik Maria Ratu Para Rasul meliburkan jemaahnya saat misa yang bersamaan dengan Idul Fitri 

TRIBUN-MEDAN.COM - Gereja Katolik Maria Ratu Para Rasul Pamekasan meliburkan misa pada hari Minggu (25/6/2017) karena bersamaan dengan perayaan Idul Fitri yang dirayakan umat Islam.

Romo Gereja Katolik Maria Ratu Para Rasul Pamekasan Romo Damianus Fadjar Tedjo Soekarno mengatakan, kegiatan misa hanya akan dilaksanakan pada Sabtu sore.

"Kepada jemaah sudah kami sampaikan bahwa misa libur di hari Idul Fitri, cukup sekali di Sabtu sore," kata Fadjar, Jumat (23/6/2017).

Selain meliburkan misa, Fadjar memberikan kesempatan bagi umat Islam yang ingin memarkir kendaraannya saat melaksanakan salat Idul Fitri di masjid jamik Assyuhada Pamekasan.

Kendaraan yang diparkir akan dijaga aparat keamanan yang sedang mengamankan lokasi gereja.

Libur misa juga sudah disampaikan kepada takmir masjid Assyuhada Pamekasan agar disampaikan kepada umat Islam yang akan menjalankan ibadah shalat Id. Dengan demikian, umat Islam akan nyaman dan khusuk selama beribadah.

Sedangkan pengurus Gereja Katedral, Jakarta Pusat, mengubah jadwal misa pada Minggu (25/6/2017) pagi. Pasalnya, pada waktu tersebut, diperkirakan umat muslim akan melakukan Shalat Idul Fitri.

Letak Gereja Katedral dan Masjid Istiqlal relatif dekat.

Informasi mengenai perubahan jadwal misa ini disebarkan melalui akun facebook resmi Gereja Katedral Jakarta.

"Pengumuman. Sehubungan dengan hari Raya Idul Fitri & Shalat Id, halaman Gereja Katedral Minggu, 25 Juni 2017 diubah menjadi: Pagi hari (pukul 10.00-12.00) dan sore hari seperti biasa (pukul 17.00-19.00)," seperti dikutip Kompas.com.

Unggahan jadwal misa Gereja Katedral ini telah dibagikan hingga ribuan kali dan mendapat reaksi netizen.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Paroki Gereja Katedral Jakarta, Romo Hani Rudi Hartoko.

"Kami memahami umat Muslim hanya ada 1 waktu serentak untuk Shalat Id. Sedangkan misa bisa menyesuaikan diri karena ada beberapa kali, beberapa hari Minggu," ujarnya saat dihubungiKompas.com, Minggu (18/6/2017).

Ia mengatakan, penyesuaian jadwal misa ini baru pertama kali dilakukan oleh Gereja Katedral kerena Shalat Id tahun ini diperkirakan jatuh pada hari Minggu.

"Bertetangga yang baik dan tulus sebagai sesama anak bangsa. Untuk saling menghormati dan ikut bergembira di hari yang Fitri ini sungguh sangat menggembirakan," tutupnya.

KONTRIBUTOR PAMEKASAN, TAUFIQURRAHMAN

Berita ini sudah terbit di kompas.com berjudul: Gereja Katolik di Pamekasan Madura Liburkan Misa Saat Idul Fitri

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved