Disambar Kereta Api
Eva Tewas di Perlintasan Rel, Driver Calon Pengantin Masih Kritis di Rumah Sakit
Pria itu membonceng Eva Yanti br Lumban Gaol, yang belakangan diketahui, akan melangsungkan pernikahannya.
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Mustaqim Indra Jaya
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pascatertabrak kereta api di perlintasan Jalan Danau Singkarak perbatasan Medan Barat dan Medan Petisah, Senin (25/9/2017) sore Ahmad Sutopo (42) kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Royal Prima, Jalan Ayahanda.
Pria tersebut, yang membonceng Eva Yanti br Lumban Gaol. Wanita tersebut belakangan diketahui, akan melangsungkan pernikahannya.
Baca: Menyedihkan, Eva, Calon Pengantin Tewas Saat Sebar Undangan Nikah, Disambar Kereta Api
Baca: TRAGIS! Calon Pengantin Wanita Tewas Disambar Kereta Api

"Sampai saat ini pengemudi Go-Jek masih dirawat di Royal Prima," kata Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Indra Warman, malam tadi.
Ketika ditanyai soal informasi bahwa Ahmad Sutopo telah meninggal dunia, dengan tegas Indra Warman membantahnya. Korban mengalami patah kaki kiri dan dirawat intensif.

Baca: Undangan Pernikahan Berserakan di Rel, Maut Renggut Nyawa Calon Pengantin di Perlintasan Kereta Api
"Tidak, masih dirawat. Kondisinya kritis," sebut Indra.
Seperti diketahui, sepeda motor Honda Supra X BK 3506 ACO yang dikemudikan Ahmad Sutopo disambar kereta api yang datang dari arah Binjai menuju Medan.
Baca: News Video: Suasana Haru Jelang Pemakaman di Rumah Duka Sopir Grab
Baca: News Video: MENGHARUKAN! Begini Sosok Sopir Grab David Julher Simanjuntak di Mata Tetangganya
Ia bersama penumpangnya Eva Yanti br Lumban Gaol, calon pengantin malang tersebut, terpental, beberapa meter dari lokasi awal kejadian.
Akibat kejadian ini Eva Yanti tewas di tempat karena sebagian tubuhnya sempat terhantam kereta api. Korban selamat dan korban meninggal dunia dibawa ke RS Royal Prima Medan.
(cr8/tribun-medan.com)