Operasi Zebra Toba 2017
Perhatikan! Operasi Zebra Toba 2017 Petugas Fokuskan Penindakan Ini
Gubernur Sumatera Utara, T Erry Nuradi meminta pada semua petugas gabungan yang terlibat dalam Operasi
Penulis: ArgusA |
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN-Gubernur Sumatera Utara, T Erry Nuradi meminta pada semua petugas gabungan yang terlibat dalam Operasi Zebra Toba 2017 untuk fokus pada penindakan beberapa pelanggaran lalulintas. Katanya, penindakan mesti dilakukan semata-mata untuk menciptakan keamanan ketertiban dalam berlalulintas tahun 2017, khususnya jelang tahun baru 2018.
"Operasi ini dilaksanakan sebagai cipta kondisi keamanan berlalulintas tahun 2017 dan tahun baru. Pada pelaksanaan Operasi Zebra ini, pelanggaran yang menjadi sasaran satu target adalah mereka yang melawan arus lalulintas," kata T Erry saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Zebra Toba 2017 di Lapangan Merdeka Medan, Selasa (1/11/2017).
Kemudian, kata Erry, mereka yang harus ditindak adalah pengemudi yang menggunakan plat nomor tidak sesuai spesifikasi. Jika ditemukan adanya plat bodong, maka petugas harus menindak tegas pemiliknya.
"Kemudian, kendaraan yang menggunakan lampu rotator dan lampu blitz juga harus ditindak," ungkap Erry.
Hal senada disampaikan Kapolda Sumatera Utara, Irjend Paulus Waterpauw. Kata Paulus, Operasi Zebra Toba 2017 ini dalam rangka penertiban.
"Tidak ada upaya lagi edukasi. Sekarang ini waktunya penertiban," kata Paulus. Ia mengatakan, operasi ini akan berlangsung dari tanggal 1 hingga tanggal 14 November 2017.
"Operasi dijalankan selama 14 hari. Pelaksanaan operasi ini dibekap oleh unsur pemerintahan," kata jendral bintang dua ini. (*)
