Pemuda Beragam Latar Suku dan Agama Berhimpun di Korps Indonesia Muda, Ini Tujuan Mulianya

TRIBUN-MEDAN.COM - "Organisasi ini dibentuk sebagai sarana peningkatan kompetensi pemuda dan mahasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan".

Demikian beberapa di antara tujuan Korps Indonesia Muda (KIM) dibentuk menurut Ketua KIM Sumut, Rikal R Tamba SE saat silaturahmi perdana sekaligus buka puasa bersama di Kedai Mantan, Jalan Danau Singkarak, Medan, (21/5/2018).

Rikal R Tamba dan Fery Novirman Tanjung sebagai penerima mandat Ketua dan Sekretaris KIM Sumut. Ketua pusat organisasi ini adalah Hika Transisia A.P.

Selain itu, Rikal menyampaikan, organisasi ini sebagai wadah silaturahmi membangun kontribusi bersama sesuai kapasitas dan potensi masing-masing pengurus maupun anggota yang ikut serta di dalamnya.

Pemuda berkulit putih ini menegaskan, Korps Indonesia Muda (KIM) merupakan organisasi terbuka. Diisi oleh pemuda/pemudi dari berbagai latar belakang suku dan agama serta aktivitas yang berbeda-beda pula.

"Cita-cita utama adalah menghormati kebhinekaan, serta membangun bangsa dengan rasa memiliki Indonesia dalam arti yang sebenarnya," pungkasnya.
Ia turut menjelaskan, KIM juga memiliki Panca Giat Indonesia Muda. Fokus utamanya lima agenda untuk membangun spirit, karakter dan kompetensi Pemuda Indonesia."

Untuk merealisasikan Panca Giat itu dibentuk kedalam lima bidang lembaga tersendiri yaitu Pemuda Bela Negara adalah wadah membentuk komunitas cinta bela negara yang memahami arti dan dapat mengimplementasikan bela negara.

Wirausaha muda memberikan kontrubusi positif dalam perekonomian masyarakat, membahas dan berdiskusi tentang kewirausahaan serta menjadi motivator terciptanya wirausaha yang mandiri,“ terang Rikal.

Kemudian, Kata Rikal, Badan anti narkoba, pencegahan dan pengawasan masalah narkoba sudah bekerja sama dengan BNN.

Generasi muda peduli pendidikan, membentuk team pengajar di lingkungan seputar dan yang paling utama adalah lumbung informasi.

Serta Badan Mitigasi dan Tanggap Bencana, untuk menanggulangi bencana yang yang ada berasal dari masyarakat dari kelompok umum untuk mengatasi segala bencana yang terjadi.

“Ada juga Komando Inonesia Muda yang merupakan lembaga yang membangun bisnis ke depan untuk jiwa anak muda Indonesia. Di samping giat ini Korps Indonesia mempunyai Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang bertujuan untuk membantu dalam hal hukum yang terjadi di dalam organisasi serta luar organisasi. Jadi langkah pergerakan kita juga mengikuti garis lurus komando yaitu Pergerakan Senyap Tapi Pasti yang artinya berjalan dalam berkarya nyata tanpa basa basi” ucap Rikal.

Kegiatan ini juga dihadiri pengurus DPD Korps Indonesia Muda (KIM) Sumatera Utara, organisasi kepemudaan (OKP) ,OKI, elemen masyarakat serta lembaga kemahasiswaan. (*)