MotoGP 2018
MotoGP 2018 - Marc Marquez Akhirnya Jawab Begini Usai Dicuekin Rossi dan Tolak Bersalaman
Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi yang tidak menyambut salaman Marc Marquez jadi sorotan media.
TRIBUN-MEDAN.COM - Momen mengejutkan, pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi yang tidak menyambut salaman Marc Marquez jadi sorotan media.
Apa penyebabnya? Apa masih dendam? Begini respons Marc Maquez.
//
Jelang kualifikasi Motogp San Marino 2018, Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan komentarnya tentang aksi Valentino Rossi (Movistar Yamaha) yang menolak jabat tangannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Valentino Rossi menolak jabat tangan Marc Marquez dalam konferensi pers yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, Kamis (6/9/2018).
Saat itu Marc Marquez mencoba untuk menjabat tangan Rossi sebagai simbol tak terjadi apa-apa di antara keduanya.
Baca: Live Streaming MotoGp Misano Pukul 19.00 WIB Malam Ini dan Jadwal Lengkapnya
Baca: GP Ansor Akui Larang Ustadz Abdul Somad Ceramah, Sekjen MUI: Saya Pengagum UAS
Namun Rossi tetap menyilangkan lengannya, tersenyum, dan menggelengkan kepala.
Pada sisi lain, Valentino Rossimenganggap tidak ada masalah apapun dengan Marc Marquez.
Namun demikian, Marquez tetap merasa seperti ada sesuatu yang masih mengganjal.
"Itulah mengapa ketika dia mengatakan tidak ada masalah, saya datang tetapi kami masih sama," kata Marquez yang dilansir dari Marca melalui bolasport.com.
"Hidup terus berlanjut dan tak ada yang terjadi (hubungannya dengan Rossi tidak berubah)," ujar Marquez lagi.
Lebih lanjut, Marquez merasa bahwa antara dirinya dengan The Doctor tidak terjadi masalah apapun.
Baca: Kimmy Jayanti Pertanyakan Aksi Garneta Haruni Pamer Anak Dari Suaminya Greg Nwokolo?
"Saya tidak masalah (dengan sikap Rossi), saya senang dan tidak ada masalah," tutur Marquez.
"Saya asumsikan tidak ada hal yang terjadi diantara kami. Hidup akan terus berlanjut," ucap dia menambahkan.
Saat ini, baik Marc Marquez dan Valentino Rossi sedang berada di San Marino untuk menjalani seri MotoGP San Marino.
Adapun, MotoGP San Marino digelar pada 7-9 September di Sirkuit Misano.
Seperti diberitakan, drama di MotoGP antara Marc Marquez dan Valentino Rossi berlanjut di konfrensi pers pra MotoGP San Marino, Jumat (7/9/2018).
Dalam konferensi pers tersebut, Marquez menjelaskan hubungannya dengan Valentino Rossi baik-baik saja.
Marquez lalu menjulurkan tangannya ke Rossi, sebagai tanda untuk bersalaman.
Tapi, Rossi tak menyambut tangan Marquez.
Rossi hanya tersenyum kecut sambil melirik ke arah Marquez, lalu menggelengkan kepalanya.
Marquez pun menarik tangannya kembali, dan tersenyum ke arah para wartawan.
Momen ini pun meramaikan lini masa media sosial.
Video detik-detik momen itu dibagikan oleh media dan netizen.
Beginilah momen tersebut :
Sebelum momen ini, dalam sebuah wawancara, Marquez menyatakan minta maaf atas semua ulahnya yang menyakiti Rossi.
Ia berjanji juga akan berdamai dengan Rossi.
“Aku ingin berdamai dengannya, aku tak punya masalah dengan Valentino," kata Marquez.
"Aku salah di Argentina, dan sialnya kembali menimpa Rossi. Aku juga telah berusaha meminta maaf," ujar Marquez.
Sementara, dilansir Crash, Rossi menjelaskan alasannya tidak mau bersalaman dengan Marquez.
Menurutnya, 'perdamaian' dan salaman yang ditawarkan Marquez tidak perlu ada.
Rossi beralasan, tidak ada yang perlu dimaafkan, karena hubungannya dengan Marquez baik-baik saja.
"Hubungan saya dan dia tidak penting. Itu urusan kami, titik," kata Rossi pada media Italia.
Sementara, Marquez mengatakan, ia tidak mempermasalahkan sikap Rossi, dan sudah memprediksi kalau salaman itu akan ditolak oleh Rossi.
"Tak ada masalah. Aku menerima apa yang dia lakukan. Its okay,life goes on. Tak ada yang tergantikan di olahraga ini," ujar Marquez.
Rossi dan Marquez terkenal dengan rivalitas mereka di dalam maupun luar lintasan MotoGP.
Berawal dari insiden Sepang, tahun ini insiden melibatkan mereka kembali terjadi.
Rossi menuding Marquez sengaja membuatnya terjatuh di MotoGP Argentina. (*)
Siaran Langsung MotoGP San Marino
Lupakan sejenak race MotoGP di Sirkuit Silverstone Inggris yang batal terlaksana pekan lalu, karena jadwal balapan MotoGP Misano, San Marino Italia 2018 siap digelar.
Balapan MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Misano, San Marino disiarkan langsung dan live streaming Trans7.
Para pembalap bersiap karena hari ini, Jumat (7/9/2018) free practice (balapan/latihan bebas) akan dimulai.
Sesuai jadwal, pukul 14.55-16.40 WIB: Free Practice I dan 19.05-19.50 WIB: Free Practice II.
MotoGP Misano akhir pekan ini akan menjadi ujian penting bagi pebalap Ducati Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.
Sebagai pabrikan Italia, Ducati akan bertarung di kampung sendiri dan hal itu sangat membebani Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.
Maklumlah, di atas kertas, Ducati sangat sulit bersaing dengan Yamaha dan Honda karena sirkuit ini tidak terlalu membutuhkan power besar seperti motor The Reds.
Sirkuit yang kini bernama Sirkuit Marco Simoncelli ini sepanjang 4,226 kilometer ini memiliki 16 tikungan, 10 ke kanan dan 6 ke kiri dengan lintasan terpanjang hanya 530 meter.
Sirkuit ini termasuk terganas di MotoGP karena memiliki sejumlah tikungan tajam, terutama jika balapan dalam kondisi basah.
Pada 2017 lalu, ada 141 pebalap yang terjatuh di Misano mulai dari sesi latihan bebas, pemanasan, hingga balapan untuk semua kelas, Moto3, Moto2 hingga MotoGP.
Ducati terakhir juara di sirkuit ini tahun 2007 melalui Casey Stoner dan sejak itu, sirkuit ini selalu dikuasai Yamaha dan Honda.
Enam gelar diraih oleh Yamaha dan empat gelar diraih oleh Honda, namun tiga tahun terakhir milik Honda.
Sejak Marc Marquez masuk dalam persaingan kelas utama Grand Prix tahun 2013, pebalap Spanyol ini selalu menjadi momok, kecuali tahun 2014 karena terjatuh.
Pebalap Spanyol ini menempati posisi kedua (2013), pertama (2015), kedua (2016), dan pertama (2017).
Tidak heran, batalnya balapan MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone semakin membuat murung dua pebalap Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.
Hal ini membuat dua pebalap Ducati semakin sulit untuk mengejar Marc Marquez di tangga gelar juara dunia MotoGP 2018.
Jarak Lorenzo yang berada di posisi 3 dengan Marquez masih 71 sementara hanya tujuh seri lagi yang tersisa.
Marc Marquez hanya perlu konsisten di tiga besar pada tujuh seri ini maka ia akan kembali menjadi juara dunia MotoGP 2018 meskipun Lorenzo meraih juara di tujuh seri tersisa.
Apalagi, Marc Marquez boleh dibilang paling konsisten dari awal musim hingga saat ini dan tidak pernah ribut dengan masalah mesin, ban dan tetek-bengek lainnya.
Hal ini berbeda dengan dua pesaingnya, Yamaha dan Ducati yang masih harus berkutat dengan masalah tekni kendati The Reds sudah memperlihatkan perkembangan, pada beberapa seri terakhir.
Fairing baru Ducati mampu membuat akselerasinya lebih baik dan hal itu dibuktikan dalam beberapa seri sebelumnya.
Untuk meraih kembali kejayaan 11 tahun lalu, Ducati menggelar latihan pribadi di Misano dan Aragon.
Jorge Lorenzo mengatakan, uji coba baru-baru di Misano dan Aragon menempatkan Ducati "dalam kondisi baik" dan ia sangat yakin The Reds akan bersaing di sepertiga akhir musim MotoGP 2018.

Lorenzo menjadi pembalap tercepat pada tes Aragon pekan lalu menyamai rekor pole yang diraih oleh pebalap Movistar Yamaha Maverick Vinales 12 bulan lalu.
“Misano adalah sirkuit yang sangat saya sukai, dan juga tes yang kami lakukan di sana pada tanggal 19 Agustus adalah positif. Tes minggu lalu di Aragon memberikan hasil yang baik dan membantu kami untuk tetap dalam kondisi yang baik," kata Lorenzo seperti dilansir Crash.net.
Lorenzo memiliki rekor mengesankan di Misano dengan tiga kali juara berturut-turut saat masih bersama Yamaha (2011-2013) dan hingga saat ini masih memegang rekor lap tersepat.
Pebalap Spanyol yang musim depan akan menjadi tandem Marc Marquez di Honda itu juga semakin percaya diri karena berhasil meraih tiga pole dalam empat balapan terakhir, tiga kemenangan dan lima podium bersama Ducati.
Tahun lalu, Lorenzo tidak beruntung karena jatuh pada lap ketujuh dalam kondisi balapan basah.
Berbeda dengan Lorenzo yang tidak memiliki beban karena tahun depan tak bersama Ducati lagi, rekannya Andrea Dovizioso justru lebih tertekan di Misano.
Dovizioso balapan di kampungnya sendiri dan punya beban untuk mengangkat pabrikan Italia tersebut di Misano.
Apalagi, setelah pembatalan di Silverstone, maka ambisinya untuk bisa bersaing ketat dengan Marquez tahun lalu, justru semakin sulit.
Dovi belum pernah sekalipun meraih gelar di Misano dalam seluruh kelas.
Tahun 2017 lalu, Dovi memang berada di posisi ketiga namun jaraknya dengan Marquez terlalu jauh, 11 detik.
Tapi juara runner-up MotoGP 2017 tetap 'sangat percaya diri' bersaing di Misano berkat tes sebelumnya di sirkuit ini dan Aragon.
"Kami gembira tentang Misano karena dua kali tes di sana dan di Aragon minggu lalu berjalan sangat baik," katanya. “Kami menegaskan bahwa kami kompetitif di dua lintasanini. Jadi, kami sekarang sangat yakin tentang akhir pekan ini," katanya.
Berikut Jadwal MotoGP Italia di Sirkuit Misano, San Marino
Jumat, 7 September 2018
14.55-16.40 WIB: Free Practice I
19.05-19.50 WIB: Free Practice II
Sabtu, 8 September 2018
14.55-16.40 WIB: Free Practice III
18.30-19.00 WIB: Free Practice IV
19.10-1925 WIB: Kualifikasi I
19.35-19.50 WIB: Kualifikasi II
Minggu, 9 September 2018
14.40 - 15.00 WIB: Latihan
19.00 WIB: Lomba
Klasemen

(Tribunnews/Tribun-medan.com/bolasport)