Berjasa Datangkan Pemain Tulang Punggung Arsenal, Sven Mislihat Malah Tersingkir
Berkat jasanya, Arsenal mendatangkan Aubameyang, Mkhitaryan, Sokratis Papastathopoulos, dan Konstantinos Mavropanos
Pertanyaan muncul kepada Mislintat dan Arsenal. Mengapa hanya 14 bulan? Terutama setelah ia berjasa mengubah kebijakan Arsenal yang sebelumnya sangat hemat di bawah Wenger.

Penunjukkan Mislintat awalnya bermula dari andil Kepala Sepak Bola sekaligus Kepala Eksekutif Arsenal Ivan Gazidis. Dia sudah merencanakan era baru Arsenal enam bulan sebelum Wenger pergi.
Meski hanya menjabat kepala rekrutmen, Gazidis memberi Mislintat peran lebih besar, yakni seperti direktur teknik.
Selain bebas memilih transfer pemain, Mislintat juga bertanggung jawab untuk membangun gaya permainan Arsenal pada masa depan.
Posisi direktur teknik tidak langsung diberikan karena jabatan itu tidak ada selama 22 tahun era Wenger. Sang profesor mengambil alih peran itu.
Karena itu, Gazidis baru bisa memberikan posisi direktur teknik selepas Wenger pergi pada akhir musim 2017/2018.
Namun, saat Wenger menyudahi masa baktinya, Gazidis justru ikut keluar. Pria berkepala plontos itu memilih menjadi Kepala Eksekutif AC Milan.
Dikabarkan, dia pindah karena pemegang saham mayoritas Arsenal Stan Kroenke tidak mau mengucurkan dana lebih di bursa transfer musim panas.
Terjadilah kekosongan di kursi Gazidis. Kursi itu kemudian diberikan ke Raul Sanllehi. Sanllehi merupakan mantan Kepala Relasi Sepak Bola Barcelona yang datang bersamaan dengan Mislintat untuk membantu kebijakan transfer Arsenal.
Berdasarkan Footbal London, Sanllehi tidak mau memberikan kursi direktur teknik ke Mislintat. Pria Spanyol itu berbeda pandangan dalam kebijakan transfer dan kebutuhan masa depan Arsenal. Dia mendukung pembelian pemain dari Spanyol, sementara Mislintat lebih ke Jerman.
Kondisi semakin tidak menguntungkan bagi Mislintat karena pelatih Arsenal saat ini adalah Unai Emery, yang juga pria Spanyol.
Mantan pelatih Valencia dan Sevilla itu juga menginginkan transfer pemain Liga Spanyol seperti Ever Banega dan Denis Suarez.

Mislintat tak berdaya. Dia kalah posisi dari Sanlehhi, juga kalah dalam pengaruh suara. Keluar dari Stadion Emirates jadi pilihan tepat bagi pria berusia 46 tahun tersebut.
Trilogi kerajaan
Dinasti baru Arsenal pun dimulai dengan keluarnya Mislintat. Kursi yang ditinggalkannya akan diisi oleh Francis Cagigao, yang saat ini menjabat Kepala Rekrutmen Internasional Arsenal.