Gempa Bumi

GEMPA HARI INI - Update BMKG, Gempa Aceh Singkil Mag 4,7 SR Tadi Malam & Maluku 6,6 SR, Warga Panik

GEMPA HARI INI - Update BMKG, Gempa Aceh Singkil Mag 4,7 SR Tadi Malam & Maluku 6,6 SR, Warga Panik

Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: Salomo Tarigan
BMKG/ilustrasi
GEMPA HARI INI - Update BMKG, Gempa Aceh Singkil Mag 4,7 SR Tadi Malam & Maluku 6,6 SR, Warga Panik 

TRIBUN-MEDAN.COM - GEMPA HARI INI - Update BMKG, Gempa Aceh Singkil Mag 4,7 SR Tadi Malam & Maluku 6,6 SR, Warga Panik

Sejumlah wilayah di guncang gempa bumi, Sabtu (26/1/2019) dan tadi malam.

Gempa bumi tektonik berkekuatan 4,7 skala Richter (SR) mengguncang wilayah Kabupaten Aceh Singkil pada Sabtu (26/1/2019) tepat pukul 23.36 WIB.

Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Mata I Banda Aceh di Aceh Besar, Minggu (27/1/2019), menyatakan, titik koordinat episenter berada di 2,04 Lintang Utara dan 97,86 Bujur Timur. 

Baca: Hotman Paris Undang Anggota TNI Kapten Leo Sianturi Curhat di Kopi Johny, Pak Sianturi Ditunggu

Baca: Fakta Baru Artis Banyak Utang yang Terlibat Prostitusi Online, Bikin Heboh Daftar Nama Artis & Model

Pusat gempa tepatnya terjadi di laut dengan jarak sekitar 35 kilometer arah Barat Daya Kabupaten Aceh Singkil yang memiliki kedalaman 10 kilometer.

Berdasarkan hasil analisis pada peta tingkat guncangan BMKG dan laporan masyarakat, gempa bumi juga dirasakan di Kota Gunung Sitoli, Pulau Nias, Sumatera Utara II-III MMI.

Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah I Medan, Edison Kurniawan, S.Si, M.Si mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi di Kabupaten Singkil, merupakan jenis gempabumi tektonik kerak dangkal (shallow crustal earthquake).

"Gempa yang terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia terhadap Lempeng Eurasia," kata Edison, Minggu (27/1/2019) dinihari.

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Hingga pukul 00.23 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," imbau Edison.

Selain di Gunung Sitoli, juga terjadi gempa di Maluku di bagian Tenggara Barat. 

#Gempa Mag:5.4, 27-Jan-19 00:07:39 WIB, Lok:6.58 LS,130.40 BT (150 km BaratLaut MALUKUTENGGARABRT), Kedlmn:113 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG

Sebelumnya juga terjadi gempa di Timika Nabire, Papua.

Gempa Mag:6.6, 26-Jan-19 15:12:48 WIB, Lok:5.51 LS, 133.81 BT (Pusat gempa berada di laut 112 km baratlaut Kep. Aru), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) III Dobo, II Timika, III Nabire, II Wamena #BMKG

Hingga berita ini diturunkan belum terdapat laporan akibat gempa memicu terjadinya  kerusakan terutama di wilayah setempat. 

(cr9/tribun-medan.com)

Gempa 6,6 di Maluku

Gempa tektonik dengan magnitudo 6,6 mengguncang Kepulauan Aru, Maluku, Sabtu (26/1/2019), pukul 17.12 WIT.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, gempa tersebut dirasakan kuat getarannya di Kota Dobo dan sekitarnya.  

Kuatnya getaran gempa membuat warga panik dan berhamburan dari rumah-rumah mereka.

“Kita semua lari keluar dari rumah, semua panik karena getarannya sangat kuat sekali,” kata Demy, seorang warga Dobo saat dihubungi dari Ambon, Sabtu (26/1/2019).

Baca: Eka Tjipta Widjaja - Ulik Gurita Bisnis Orang Terkaya Pendiri Sinar Mas Group (10 Orang Terkaya)

Dia menyebut, getaran gempa juga berlangsung cukup lama yakni sekitar 10 detik.

Kondisi itu membuat warga panik dan berlari ke tempat yang dianggap aman. “Tadi getarannya kami rasakan cukup lama, hampir 10 detik,” ucap dia.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofosika (BMKG) Stasiun Ambon, gempa tersebut berpusat pada koordinat 5,51 lintang selatan dan 133,81 bujur timur atau berlokasi di laut dengan jarak 51 km arah barat laut Kota Dobo, Kepualauan Aru pada kedalaman 10 km di bawa permukaan laut.

Baca: Viral di Medsos Lirik Lagu Kuwa Kuwi Bikin Heboh, Ternyata Kompilasi 7 Lagu, Mengapa Viral?

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kepulauan Aru yang dikonfirmasi terkait gempa tersebut mengatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan monitor di lapangan terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan.

“Sementara teman-teman sedang menghimpun data kerusakan di lalapangan jadi mohon sabar sebentar," ujar dia. (/tribun-medan.com/kompas)

Baca: Viral di Medsos Lirik Lagu Kuwa Kuwi Bikin Heboh, Ternyata Kompilasi 7 Lagu, Mengapa Viral?

GEMPA HARI INI - Update BMKG, Gempa Aceh Singkil Mag 4,7 SR Tadi Malam & Maluku 6,6 SR, Warga Panik

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved