Sudah 52 Kali Gempa di Sumbar, Waspadai Gempa Besar Berpotensi Terulang, Bacalah Doa Ini. . .
Sudah ada 52 gempa yang berada di perairan Sumbar.Diminta agar tetap waspada bakal ada gempa besar
"Dalam beberapa hari belakang sudah ada 52 gempa yang berada di perairan Sumbar. Letaknya berdekatan di daerah lempeng Mentawai. Ini bisa memicu gempa besar. Masyarakat jangan lengah, tapi harus waspada," kata peneliti gempa Danny Hilman.
////
TRIBUN-MEDAN.COM - Gempa besar berpotensi terulang di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di daerah perairan Mentawai.
Potensi itu merupakan bagian dari siklus (ulangan) tahunan, siklus 20 tahunan.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan peneliti gempa, dalam rapat mitigasi bencana di Padang, Rabu (6/2/2019).
Ancaman gempa besar tersebut karena dalam beberapa hari terakhir, tercatat sudah 52 kali gempa terjadi di perairan Sumbar tersebut.
Gempa-gempa tersebut dikatakan bisa memicu gempa besar.
Namun demikian, BNPB meminta masyarakat tidak takut dan panik.
Yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kewaspadaan.
"Masyarakat Sumbar jangan takut dan panik. Ini potensi ancaman yang harus dihadapi dengan selalu meningkatkan kewaspadaan," kata Kepala BNPB Doni Monardo seperti dikutip dari Kompas.com.
Berdasarkan penelitian, kata Doni Monardo, ancaman gempa besar masih ada di daerah perairan Sumatera Barat, tepatnya di Mentawai.
Menurutnya, dalam beberapa hari belakangan, Sumbar diguncang gempa hingga puluhan kali.
"Ancaman itu tetap ada. Ada siklus tahunan, siklus 20 tahunan dan sebagainya. Potensi ancaman itu harus dihadapi. Caranya, jangan panik dan takut tapi harus tetap waspada," kata Doni.
BNPB, sambungnya, terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah terkait mitigasi bencana.
Ia berharap, masyarakat dapat memahami mitigasi sehingga ketika terjadi bencana bisa meminimalisir dampaknya.
"Kami terus melakukan koordinasi dan sosialisasi. Salah satu upaya yaitu meminta pemerintah daerah meningkatkan mitigasi bencana. Ancaman bencana bisa diminimalisir jika kita memahaminya," kata dia.

Sementara itu, peneliti gempa, Danny Hilman yang ikut dalam acara sosialisasi itu mengakui potensi ancaman gempa besar di perairan Sumbar masih ada.
"Dalam beberapa hari belakang sudah ada 52 gempa yang berada di perairan Sumbar. Letaknya berdekatan di daerah lempeng Mentawai. Ini bisa memicu gempa besar," kata Danny.
Danny meminta masyarakat Sumbar jangan sampai lengah.
Beberapa tahun lalu, kata dia, Sumbar juga diributkan dengan ancaman gempa besar tapi tidak terjadi.
"Setelah gempa 2009, Sumbar sempat diributkan akan terjadi gempa besar. Tapi setelah itu tidak terjadi. Masyarakat jangan lengah, tapi harus tetap waspada," kata dia.
Doa Agar Selamat dari Gempa dan Tsunami
Ketika menghadapi fenomena yang tidak bisa dihindarkan ini, selain mempersiapkan mitigasi bencana, ikhtiar batin pun perlu dilakukan.
Salah satunya adalah dengan memanjatkan doa ketika bencana tersebut terjadi.
Adapun doa agar dilindungi dari segala bentuk bencana, termasuk gempa dan tsunami, TribunStyle.com rangkum dari eramuslim.com adalah sebagai berikut.
اللهُمَّ ارْفَعْ عَنَّا الغَلا وَالوَبَاء وَالرِّبا وَالزِّنا وَالزَّلازِلَ وَالمِحَنَ، وَسُوءَ الفِتَنِ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَما بَطَنَ، عَنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلادِ المُسْلِمِينَ، بِرَحْمَتِكَ يَا أِرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
Ya Allah! Angkat dari kami penyimpangan, malapetaka, zina, riba, gempa bumi, bencana, dan segala cobaan yang buruk, baik yang nyata maupun yang tersembunyi, dari negeri kami ini khususnya, dan dari semua negeri kaum muslimin, dengan Rahmat-Mu, Duhai Yang Maha Penyayang.
اَللهُمَّ اِنَّا نَسْأَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ
Alloohumma Innaa Nas-Aluka Salaamatan Fid Diini Wa ‘Aafiyatan Fil Jasadi Wa Ziyaadatan Fil ‘Ilmi Wa Barokatan Fir Rizqi Wa Taubatan Qoblal Mauti Wa Rohmatan ‘Indal Mauti Wa Maghfirotan Ba’dal Mauti
Artinya : Ya Allah kami memohon kepada-Mu keselamatan dalam agama, dan kesejahteraan/kesegaran pada tubuh dan penambahan ilmu, dan keberkahan rizqi, serta taubat sebelum mati dan rahmat di waktu mati, dan keampunan sesudah mati.
DOA KETIKA GEMPA BUMI
اَللَّهُمّ إِنّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا، وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ؛ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا، وَشَرِّمَافِيْهَا وَشَرِّمَا أَرْسَلْتَ بِهِ
ALLAHUMMA INNII AS’ALUKA KHOIROHAA, WA KHOIROMAA FIIHAA WA KHOIRO MAA ARSALTA BIH, WA A’UDZUBIKA MIN SYARRIHAA WASYARRI MAA FIIHAA WA SYARRI MAA ARSALTA BIH.
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang didalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan."
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siklus Gempa Besar 20 Tahunan, BNPB Minta Warga Sumbar Tak Panik"