Kasus Gigitan Anjing Gila (Rabies) Meluas di NTB, Mencapai 619 Orang, 8 Orang Meninggal Dunia

Kasus gigitan anjing rabies di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), semakin meluas ke Sumbawa dan Bima

Editor: AbdiTumanggor
dok. Facebook
Desy Marlina Amin, perempuan penolong hewan liar di jalanan, termasuk anjing, di Lombok Tengah, NTB. Aksinya menuai kontroversi. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Kasus gigitan anjing rabies di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), semakin meluas.

Menurut Dinas Peternakan dan Kesehatan hewan NTB, kasus rabies mulai merambah Sumbawa dan Bima.

Sementaraitu, hingga Rabu (20/2/2019), total korban serangan anjing gila di wilayah Dompu mencapai 619 orang.

Delapan orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia.

Kondisi tersebut membuat Bupati Dompu, Drs Bambang M Yasin menyatakan wabah  anjing rabies di wilayah Dompu merupakan Kejadian Luar Biasaa (KLB).

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Wabah anjing rabies telah merambah Sumbawa dan Bima

Seorang petugas menyiapkan vaksin anti rabies,di Mataram, NTB, Kamis (14/2/2019). Saat ini 2.000   vaksin telah tersebar di NTB untuk dua wilayah berstatus KLB rabies, yaitu Kabupaten Dompu dan Sumbawa.
KOMPAS.com/FITRI R
KOMPAS.com/FITRI R Seorang petugas menyiapkan vaksin anti rabies,di Mataram, NTB, Kamis (14/2/2019). Saat ini 2.000 vaksin telah tersebar di NTB untuk dua wilayah berstatus KLB rabies, yaitu Kabupaten Dompu dan Sumbawa.

Kasus gigitan anjing yang terjadi di Kabupaten Dompu, NTB, sejak sebulan terakhir meluas ke dua kabupaten tetangganya yaitu Sumbawa dan Bima.

Berdasar pengamatan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan NTB, kasus rabies juga mulai ditemukan di Kabupaten Sumbawa. Petugas mencatat, sebanyak 19 orang menjadi korban gigitan anjing, per tanggal 31 Januari 2019.

Dari uji laboratorium sampel otak hewan penggigit oleh Balai Besar Veteriner (BBV) Denpasar, hewan tersebut positif rabies.

"Hasil pemeriksaan diketahui bahwa anjing tersebut terinfeksi rabies," terang Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan NTB, Budi Septiani, melalui rilis tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (17/2/2019).

Sementara itu, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan NTB mencatat, hingga 16 Februari 2019, sebanyak 14 warga Bima menjadi korban gigitan anjing yang dilaporkan dan telah mendapatkan VAR.

Jumlah korban gigitan terbanyak di Kecamatan Donggo dan Kecamatan Sanggar, masing-masing sebanyak 5 orang.

2. Ratusan korban gigitan dan 8 orang meninggal di Dompu

Ilustrasi anjing
tverkhovinets
tverkhovinets Ilustrasi anjing

Jumlah korban meninggal dunia akibat gigitan anjing gila di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi delapan orang.

Sementara itu, kasus warga yang digigit juga terus bertambah.

Hingga Selasa (12/2/2019), total korban serangan anjing gila di wilayah itu sudah mencapai 619 orang.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu, Zaenal Arifin.

"Data sampai saat ini total korban gigitan anjing sudah 619 orang. Angka kematian jadi enam orang, lima orang di Kecamatan Kempo dan satu orang di Banggo Menggelewa. Korban itu semuanya kasus gigitan lama," kata Zaenal.

3. Eliminasi ribuan anjing untuk antisipasi wabah meluas

Tim Eliminasi saat memberikan vaksinasi terhadap anjing peliharaan warga di Dompu, Selasa (12/2/2019).
KOMPAS.com/SYARIFUDIN
KOMPAS.com/SYARIFUDIN Tim Eliminasi saat memberikan vaksinasi terhadap anjing peliharaan warga di Dompu, Selasa (12/2/2019).

Pemerintah daerah Dompu mengambil langkah serius dengan melakukan eliminasi.

Bahkan, guna memutuskan rantai ini, warga juga dilibatkan untuk membasmi anjing-anjing yang diduga menyebarkan virus rabies.

Eliminasi anjing yang tak bertuan ini dilakukan dengan cara ditembak dan diberi racun.

Sedangkan anjing peliharaan terus diberikan vaksinasi.

"Sampai saat ini jumlah anjing yang telah dieliminasi sebanyak 1.078 ekor yang tak bertuan yang kami duga mengandung rabies. Itu jumlah yang dicampur oleh laporan mandiri dari masyarakat. Untuk jangka panjang kami terus memberikan vaksinasi," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu, Zaenal Arifin, Selasa (12/2/2019).

4. Status KLB untuk wilayah Dompu

Iniah anjing liar di Pasar Karang Lelede, Kota Mataram, sejuah ini belum ada kasus rabies ditemukan di Mataram
KOMPAS.com/FITRI R
KOMPAS.com/FITRI R Iniah anjing liar di Pasar Karang Lelede, Kota Mataram, sejuah ini belum ada kasus rabies ditemukan di Mataram

Bupati Dompu Drs Bambang M Yasin mengerahkan tim pembasmi anjing liar dan anjing gila untuk mencegah penyebaran wabah rabies yang saat ini mengancam wilayah setempat.

Bambang menambahkan, pemerintah telah menetapkan Dompu sebagai daerah dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies.

Penetapan KLB ini menyusul banyak kasus gigitan anjing di Dompu.

Menurut Bambang, populasi anjing liar di wilayahnya terbilang cukup tinggi.

"Berdasarkan keterangan dari Direktorat Peternakan Kementerian Pertanian Republik Indonesia, populasi anjing di Kabupaten Dompu sudah mencapai 27.000 ekor atau 10 persen dari jumlah penduduk," sebutnya.

5. Gejala manusia yang terjangkit rabies

Petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu sedang melakukan vaksinasi pada anjing peliharaan warga.
Dok. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu
Dok. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu Petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu sedang melakukan vaksinasi pada anjing peliharaan warga.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan NTB, Zainul Arifin menyebutkan, masyarakat harus mengetahui bagaimana mengetahui ciri-ciri anjing rabies dan mereka yang terkena gigitannya.

Saat digigit anjing terinfeksi rabies, setiap orang memiliki ciri-ciri yang berbeda, tergantung tempat luka gigitan.

Selain itu juga tergantung luasnya gigitan, apakah gigitannya luas atau hanya sedikit dan juga tergantung dalamnya gigitan, apakah dalam atau hanya tergores.

Akan tetapi, secara garis besar rentang waktu sejak digigit sampai timbul gejala-gejala rabies itu antara 2 minggu sampai 2 tahun, tapi biasanya 1 sampai 2 bulan.

Ciri-ciri yang muncul pada manusia yang terinfeksi rabies, adalah gaduh, gelisah, takut cahaya, takut air, khas takut air. Melihat air, orang yang terinfeksi rabies sangat ketakutan, kecenderungannya marah marah.

"Secara periodik awalnya tenang, marah-marah, tenang lagi, marah lagi dan gejalanya semakin sempit, kalau dia marah marah terus, gaduh, gelisah terus itu tandanya stadium terminal, akan meninggal, itu tipe yang gelisah" jelasnya.

6. Ciri-ciri anjing yang terinfekasi rabies

Ribuan ekor anjing milik warga yang dipeliharan secara tradisional dengan cara dilepas bebas ke tengah pemukiman warga divaksin anti Rabies dan diambil sampel darahnya oleh petugas dinas  peternakan Mamasa dna balaiveteriner Maros sulawesi selatan, Jumat (31/3)
KOMPAS.Com
KOMPAS.Com Ribuan ekor anjing milik warga yang dipeliharan secara tradisional dengan cara dilepas bebas ke tengah pemukiman warga divaksin anti Rabies dan diambil sampel darahnya oleh petugas dinas peternakan Mamasa dna balaiveteriner Maros sulawesi selatan, Jumat (31/3)

Seekor anjing yang terkena rabies akan memunculkan dua tipe.

Pertama tipe diam, yaitu anjingnya diam saja tiba-tiba ada orang lewat digigit.

Lalu kedua adalah tipe yang gelisah. Anjing tipe ini semua dimakan. 

"Kaleng dimakan, plastik dimakan yang bukan makanannya dimakannya, itu sudah ciri ciri anjing rabies, kita hindari atau kalau seperti itu dibunuh saja," kata Dr Zainul Arifin. 

Zainul juga menjelaskan, secara teori, manusia bisa saja menularkan rabies pada manusia jika manusia yang terinfeksi rabies menggigit. Tetapi, belum pernah ditemukan kasusnya.

"Jadi, kalau ada luka, luka itu terkena liurnya atau dia menggigit, orang yang tergigit bisa terinfeksi, secara teori bisa saja menular antarmanusia jika manusianya menggigit," katanya.

Pada keluarga atau petugas kesehatan yang merawat pasien rabies, harus ada perlindungan, baik perlindungan dengan vaksin atau pakaian sebagai perlindungan diri, jangan sampai terkena air liur anjing rabies

(KOMPAS.com/Fitri Rachmawati)

Baca: Ria Ricis Bikin Sule Salah Tingkah, Hingga Naomi Zaskia Ungkap Karakter Sule dan Minta Doa Jodoh

Baca: Harry Purnama: Saya Bahagia dengan Pilihan BTP, Hingga Ucapkan Kata-kata Bijak dan Perumpamaan

Baca: Terbaru Aksi Geng Motor Ditangkap 6 Orang, Ini Tempat Kumpulnya, Target, dan Beraksi 4 Kali Sebulan

Baca: Begini Cara Iriana Jokowi Beri Pemahaman Bahaya Narkoba Kepada Siswa SD-SMP, Hingga Goyang Dayung

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved