Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku

Tipu daya seorang pria yang mengaku sebagai dukun membuat 4 siswi SMP terperangkap jadi korban pencabulan.

Editor: Salomo Tarigan
Kolase Tribun Jabar (Thinkstockphotos.com via Kompas.com dan istimewa via Tribunnews.com
Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku 

Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku

TRIBUN-MEDAN.COM - Tipu daya seorang pria yang mengaku sebagai dukunmembuat 4 siswi SMP terperangkap jadi korban pencabulan.

1 di antara siswi tersebut bahkan hamil dibikin pelaku.

//

G (60) seorang lelaki yang berprofesi sebagai tukang sadap getah karet di perkebunan yang berada di  Jember, Jawa Timur, tega memperkosa seorang siswi yang masih duduk di bangku kelas 3 SMP hingga kemudian korban hamil dengan usia kandungan yang kini mencapai 6 bulan.

Keterangan terkait peristiwa pemerkosaan tersebut diungkapkan oleh pihak kepolisian Polsek Tempurejo, melalui Kapolsek Tempurejo, AKP Suhartanto, saat dikonfirmasi pada Kamis (4/4/2019).

"Setelah kami dalami ternyata benar ada korban pencabulan," kata AKP Suhartanto, seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Madura (5/4/2019).

Baca: Viral, Video Polisi Ditampar Oknum Mahasiswa Buka Baju di Jalan Raya, Protes Ditertibkan Polantas

Tak hanya melakukan pemerkosaan hingga korban tersebut hamil, berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, terungkap pula jika G juga melakukan pencabulan terhadap tiga siswi lainnya.

"Ada tiga orang. Semuanya juga masih anak-anak," ungkapnya.

ILUSTRASI - Siswi SMP.
ILUSTRASI - Siswi SMP. (Instagram.com/suryamalang.com)

G, yang berasal dari Desa Curahnongko, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, melakukan pencabulan tersebut dengan cara dirinya mengaku sebagai seorang dukun dan akan memberikan apapun yang para korban butuhkan, seperti seorang kekasih.

Pemerkosaan tersebut dilakukan G terhadap seorang siswi yang ternyata tinggal tak jauh dari kediamannya.

Baca: Tokoh Pendiri PA 212 Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penipuan Umrah, Terancam Hukuman 4 Tahun

Kejadian tersebut bermula ketika G mendatangi kediaman nenek korban.

Di kediaman nenek korban itulah kemudian ia menawari gadis di bawah umur tersebut, apakah ia ingin mendapatkan jodoh seusai korban lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku
Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku (kolase/ist/tribun)

Korban yang tertarik kemudian diminta untuk mendatangi kediaman G untuk melakukan ritual.

Namun ketika sampai di kediaman pelaku, korban justru diminta untuk membuka bajunya.

Baca: Detik-detik Video Oknum Mahasiswa Tampar Polisi hingga Ajak Berkelahi, Peristiwa saat Aksi Demo

Pelaku kemudian memaksa korban serta mengancam jika korban tak menuruti kemauannya maka keinginan korban tak akan terwujud, serta tidak akan mendapatkan jodoh dan rezekinya tidak lancar.

"Pelaku mengancam korban, anak di bawah umur ini."

"Korban diancam jika dia tidak mau melayani keinginan pelaku, maka tidak akan mendapatkan jodoh," jelas AKP Suhartanto.

Baca: Viral, Video Polisi Ditampar Oknum Mahasiswa Buka Baju di Jalan Raya, Protes Ditertibkan Polantas

Pemerkosaan yang dilakukan oleh pelaku terjadi semenjak bulan September 2018 lalu.

"Sejak itu, pelaku kerap memerkosa korban," sebut AKP Suhartanto.

Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku
Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku (Net/ Tribunnews.com)

Kepada seluruh korbannya, pelaku menjanjikan hal yang serupa.

"Modusnya sama, diiming-imingi supaya bisa enteng jodoh, lulus dapat kerjaan dan mudah rezeki."

"Jadi cara memerdayai korbannya dengan iming-iming begitu. Dia mengaku dukun dan bisa melancarkan itu semua," bebernya kemudian.

Baca: INILAH Kondisi Terbaru Ani Yudhoyono Diungkap Anissa Pohan, Hingga Anak AHY Dilarang Mendekat

Pemerkosaan yang dilakukan terhadap korban hingga menyebabkan korban hamil baru berhenti ketika pada akhirnya korban harus pindah untuk mengikuti kedua orangtuanya.

"Sampai pada bulan November berhenti setelah anak ini pindah ke rumah orangtuanya sendiri di lain desa," tukasnya.

Kehamilan korban terungkap ketika beberapa hari usai tinggal bersama kedua orangtuanya, pihak keluarga kemudian mencurigai kondisi tubuh remaja tersebut.

Hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke bidan dan diketahui jika korban tengah mengandung.

Baca: Tokoh Pendiri PA 212 Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penipuan Umrah, Terancam Hukuman 4 Tahun

Sementara itu, pihak kepolisian menyebutkan bahwa ketiga korban lainnya yang juga merupakan siswi SMP hanya dicabuli, tidak sampai diperkosa lantaran ketiganya datang pada saat yang bersamaan ke kediaman pelaku G.

"Karena datang barengan jadi tidak sampai diperkosa. Kalau yang satu anak diperkosa sampai hamil," tutur AKP Suhartanto.

Pelaku kemudian berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian pada Senin (1/4/2019).

Pihak kepolisian akan menjalankan tes kejiwaan terhadap pelaku G.

Lebih lanjut, para korban tindakan tak senonoh yang dilakukan G kini sudah mendapatkan pendampingan dari instansi terkait.  

Baca: Viral, Video Polisi Ditampar Oknum Mahasiswa Buka Baju di Jalan Raya, Protes Ditertibkan Polantas

Baca: Nasib Garerth Bale, Bersama Zinedine Zidane Real Madrid Siapkan Rp 7,9 Triliun Belanja Pemain

Nasib 4 Siswi SMP, Diimingi-imingi Jodoh Akhirnya Dicabuli Dukun, 1 Siswi Hamil Dibikin Pelaku

TAUTAN ASAL

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved