Breaking News

Polisi Kantongi Cir-ciri Pelaku Penembakan Sutopo yang Tewas Ditembus Peluru Hingga ke Jantung

Polsek Medan Timur terus melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan yang menewaskan Sutopo alias Komeng (43) warga pinggiran rel

HO
Painem, ibu Sutopo menangis histeris di depan jasad anaknya. 

Adapun identitas korban yang berihasil dihimpun yakni, Sutopo (43) alias Komeng warga Jalan Gaharu gang Murni.

Ida salah seorang tetangga korban yang mengurus jasad Sutopo di RS Imelda menuturkan peristiwa yang terjadi.

"Kejadian sebelumnya ada keributan antar warga di kawasan kediaman korban. Saat itu korban usai salat Jumat dan habis makan, ia berniat membeli rokok. Tiba-tiba ada sekitar enam orang menyerang dengan membawa senjata tajam dan benda mirip softgun," ucap pria berkulit sawo matang ini, Jumat (5/4/2019).

Jadi, sambung Ida, ada peluru nyasar mengenai bagian dadanya yang tembus ke jantungnya.

"Saat di rumah dalam ruangan di RS Imelda kata dokter peluru menembus jantungnya. Kalau Sutopo ini sehari-hari bekerja sebagai tukang perabot dan terkadang ia jualan ikan juga di Pasar Brayan," ungkapnya.

"Kalau saya rasa para pelaku ini salah orang. Karena ia tidak tahu apa-apa. Orangnya ini baik di lingkungan. Pandai bermasyarakat," ungkapnya lagi.

Informasi lain yang berhasil dihimpun, Sutopo alias Komeng meninggalkan dua orang anak yang mana satu bersamanya dan satu bersama istrinya.

"Kasihan saya melihat keluarga mereka. Sutopo kalau setahu saya sudah cerai satu anaknya ikut dengannya dan satu dengan mantan istrinya," kata Ida.

Pria berambut cepak ini saat ditemui Tribun Medan di RS Imelda menjelaskan jasad Sutopo akan dibawa oleh pihak keluarga dan akan disemayamkan pada esok harinya.

"Keluarga tidak mau diotopsi. Hal tersebut dikarenakan mengejar Fardu khipayah nya. Saya kebetulan dipercayai untuk mengurus dan mengawal almarhum di RS Imelda ini," ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan pria berkulit sawo matang ini, untuk luka yang dialami korban di bagian dada.

"Korban terkena luka seperti bekas peluru di bagian dadanya. Kata dokter tadi tepat mengenai jantungnya.
Saat ini sudah ditangani oleh pihak rumah sakit. Ini mau kami bawa pulang" jelas Ida.

Sementara pantauan Tribun Medan di lokasi, pihak keluarga datang untuk menjemput jasad Sutopo.

Jasad korban dibawa menuju kediaman di Jalan Gaharu dengan menumpangi ambulans pada pukul 16.39 WIB.

(mft/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved