Mobil Anggota Dewan Dibawa Kabur Sopir, Baru Saja Sehari Diterima Bekerja
Ia menginterveiw yang bersangkutan karena memang membuat iklan di koran dan membutuhkan seorang sopir.
TRIBUN-MEDAN.com- Anggota DPRD Deliserdang, Henry Dumanter Tampubolon menjadi korban penggelapan.
Mobil Honda CRV bernomor polisi D 1256 KD warna hitam miliknya di bawa kabur oleh sopir pribadinya yang baru beberapa jam diterimanya kerja.
Penggelapan ini pun sudah dilaporkan ke Polres Deliserdang dengan bukti Surat Tanda Terima Laporan Polisi nomor 194/V/2019/SU/Tes DS.
Saat diwawancarai, Dumanter menceritakan kalau kejadian nahas itu ia alami pada Selasa, (7/5/2019) sore. D
sebelum mobil dibawa kabur oleh pelaku, beberapa jam sebelumnya ia baru saja menginterviewnya pelaku di hotel Deli Indah miliknya yang berada di pinggir Jalinsum Desa Suka Mandi Hulu Kecamatan Pagar Merbau.
Ia menginterveiw yang bersangkutan karena memang membuat iklan di koran dan membutuhkan seorang sopir.
"Sebenarnya saat itu ada beberapa orang yang datang dan interview tapi saya lebih tertarik sama dia. Saya melihat dia karena kayaknya orangnya baik. Tapi rupanya seperti ini kejadiannya,"ujar Dumanter Rabu, (8/5/2019).
Politisi PDI Perjuangan itu mengakui pada saat itu sebenarnya pelaku tidak mempunyai KTP. Saat melamar itu disebut yang bersangkutan hanya bermodalkan SIM A. Dari situ diketahui kalau pelaku bernama Kian Trianda yang tinggal di Jln Yos Sudarso Medan gang Madia adalah palsu.
" SIM dia itupun kita duga palsu karena kita datangi alamatnya ternyata tidak ada. Jadi setelah interview itu saya suruh pegawai saya (pekerja di hotel) beli rujak ke Lubukpakam. Dan saat itu pelaku itu yang bawa mobilnya. Pas sudah di Pakam karena alasan macet dan akan cari parkir pegawai saya ini disuruhnya turun duluan. Di situlah kemudian dibawanya kabur mobil saya itu,"kata Dumanter.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini berharap agar polisi dapat cepat menindaklanjuti kasus ini dengan menangkap pelaku. Ia tidak menyangka niat baiknya menerima seseorang kerja ternyata dibalas dengan kejahatan.
"Motivasi dia kerja itu katanya dia pingin cari kerja. Mudah-mudahan polisi cepat menemukan pelaku dan mobil saya ini lah,"kata Dumanter.
Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Bayu Putra Samara yang dikonfirmasi Rabu sore mengaku belum bisa berkomentar banyak. Saat itu ia mengaku belum mengetahui pasti kasus penggelapan ini.
"Nanti saya cek dulu lah ya. Saya baru tahu," kata Bayu.
(dra/tribun-medan.com)
HARGA Avanza, Rush dan Merek-merek Toyota Lainnya Turun Drastis hingga Rp 60 Juta sejak 1 Maret 2021 |
![]() |
---|
Baru Menjabat, Wali Kota Bobby Nasution Langsung Eksekusi Masalah Insentif Nakes yang Tertunda |
![]() |
---|
Pengakuan Briptu FG yang Minum Bersama Polisi Koboi Brigadir MT, Berteman karena Senior |
![]() |
---|
Wali Kota Bobby Nasution Sebut Belajar Tatap Muka di Medan Dilakukan Usai Guru Divaksinasi |
![]() |
---|
UCAPAN Terakhir Rina Gunawan, 30 Menit Sebelum Meninggal Dunia, Dimakamkan Sesuai Protokol Covid-19 |
![]() |
---|