Puluhan Penyandang Tunanetra Antusias Ikuti Tadarusan di Kantor Pertuni

Dalam acara tadarusan tersebut, terlihat baik pria maupun wanita, sangat antusias membaca Al Quran 1 a'in perorang.

Penulis: M.Andimaz Kahfi |
Tribun Medan / M Andimaz Kahfi
Puluhan Penyandang Tunanetra Antusias Ikuti Tadarusan di Kantor Pertuni. 

Khairul menambahkan bahwa Pertuni Sumut juga sudah bisa berbicara banyak di tingkat prestasi. Pertuni pernah menjuarai lomba di tingkat provinsi, kota dan tingkat nasional.

"Harapan kita penyandang disabilitas tunanetra haknya dapat terpenuhi. Karena orang sehat bisa baca Al Quran, jadi orag tunanetra juga wajib bisa baca Al Quran. Karena Al Quran adalah petunjuk yang diturunkan Allah lewat Nabi Muhammad sebagai pedoman bagi umat muslim menjalankan kehidupan di dunia," pungkas Khairul.

Driver Perempuan Dapat Pesanan Antar Jenazah, Kisahnya Viral hingga Bupati Angkat Bicara. .

Isi Chat Mesum Pasangan Kekasih di Whatsapp Terbongkar, Ini Pengakuan Gadis dan Penjelasan Polisi

Perlu diketahui, Huruf Braille adalah sejenis sistem tulisan sentuh yang digunakan oleh orang buta atau di Indonesia disebut tunanetra.

Sistem ini diciptakan oleh seorang warga Perancis yang bernama Louis Braille yang buta disebabkan kebutaan waktu kecil.

Ketika berusia 15 tahun, Braille membuat suatu tulisan tentara untuk memudahkan tentara untuk membaca ketika gelap. Tulisan ini dinamakan huruf Braille berkembang dan disempurnakan hingga sekarang.

(mak/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved