Edisi Eksklusif
Suara Edward Hutabarat Raib hingga Boydo Panjaitan Diculik, Apa yang Terjadi pada Pemilu di Medan?
Politisi PDIP, sekaligus Caleg DPRD Medan Dapil 1, Edward Hutabarat, mengaku kecewa dengan panitia pemungutan suara di Kecamatan Medan Helvetia
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Hendrik Naipospos
TRIBUN-MEDAN.Com, MEDAN - Politisi PDIP, sekaligus Caleg DPRD Medan Dapil 1, Edward Hutabarat, mengaku kecewa dengan panitia pemungutan suara di Kecamatan Medan Helvetia.
Bebincang dengan www.tribun-medan.com, Edward menyebut sekitar 3.000 suara di kecamatan itu raib.
Berdasarkan suara dari lembaran surat C1 hingga lembaran DA1, hasil perhitungan plano suara untuk Edward Hutabarat di Kecamatan Medan Helvetia berjumlah 4.923 suara.
Namun berubah saat DA 1 dicetak oleh Panitia Pemilu Pemilihan Kecamatan (PPK) Helvetia mejadi 1923 suara.
Pencurian suara ini tampaknya berbuntut panjang.
Anggota DPRD Medan Boydo Panjaitan diculik dan dianiaya.
Motifnya diduga kuat berkaitan dengan pencurian suara Edward Hutabarat.
Lantas, ke mana perginya suara yang hilang tersebut?
Bagaimana modus pencurian suara?
Bagaimana pula kaitannya dengan kasus Boydo Panjaitan?
Baca Berita Eksklusif Tribun Medan Edisi Senin (20/5/2019)
Terungkap! 60 Persen Anggota DPRD Medan Gadaikan SK ke Bank Sumut, Berikut Nominalnya. . |
![]() |
---|
Driver Ojek Online Waswas, Milih Cancel Order karena Begal Semakin Marak di Medan |
![]() |
---|
Cerita Dirut PDAM Tirtanadi tentang Masalah Distribusi Air yang Tersendat ke Rumah Pelanggan |
![]() |
---|
Prostitusi Via Medsos Marak di Kota Medan, Pelaku Terang-terangan Patok Tarif ke Calon Pelanggan |
![]() |
---|
Kandidat Kuat Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga Diusulkan Gerindra Menjadi Wakil Ketua Dewan. . |
![]() |
---|