Sulaimi Si Manusia Kayu Asal Sragen Tetap Terbujur Kaku, Hanya Bisa Pasrah Atas Kondisinya
KONDISI Sulami (38) masih terbujur kaku di dipan kamarnya saat dikujungi di kediamannya di Dusun Selorejo Wetan, RT 31 Desa Mojokerto
"Tabungan sudah tidak ada," ujar dia.
Di sisi lain, meski hampir seluruh tubuhnya tak bisa digerakkan, Sulami tak bisa hanya berdiam diri.
Ternyata, Lami, sapaan Sulami, piawai bikin tas yang terbuat dari mote.
Bukan hanya tas, ia juga membuat gantungan kunci dan dompet.
Rata-rata, untuk membuat satu tas, Lami butuh waktu sekitar dua hingga tiga hari.
Tak ada yang mengajari Sulami membuat tas.
Ia belajar membuat kerajinan itu secara ototidak bersama kembarannya, Paniyem yang telah tiada pada 2012 lalu.
"Dulu bersama kembaran saya suka beli gantungan kunci. Kami bongkar terus belajar bikin sendiri," terang Sulami yang tengah sibuk memasukan benang ke lubang mote.
Sementara untuk bahan, Sulami pesan terlebih dulu.
Kemudian diambil adiknya, Susilowati.
Baru Menjabat, Wali Kota Bobby Nasution Langsung Eksekusi Masalah Insentif Nakes yang Tertunda |
![]() |
---|
Kencan Gadis Muda Usai Berhubungan Intim dengan Teman Pria di Kamar Kos, Malah Sial saat Mau Pulang |
![]() |
---|
Wali Kota Bobby Nasution Sebut Belajar Tatap Muka di Medan Dilakukan Usai Guru Divaksinasi |
![]() |
---|
Pengakuan Briptu FG yang Minum Bersama Polisi Koboi Brigadir MT, Berteman karena Senior |
![]() |
---|
UCAPAN Terakhir Rina Gunawan, 30 Menit Sebelum Meninggal Dunia, Dimakamkan Sesuai Protokol Covid-19 |
![]() |
---|