PRABOWO Ungkap Kenapa Baru Ucapkan Selamat pada Jokowi setelah dalam Pertemuan di MRT
"Tidak ada lagi yang namanya cebong. Tidak ada lagi yang namanya kampret," ujar Jokowi yang diikuti anggukkan kepala Prabowo.
Demikian pula ketika Jokowi menyinggung keterbelahan di masyarakat yang diistilahkan sebagai 'cebong' dan 'kampret'.
"Tidak ada lagi yang namanya cebong.
Tidak ada lagi yang namanya kampret," ujar Jokowi yang diikuti anggukkan kepala Prabowo.
"Yang ada adalah Garuda Pancasila," lanjut Jokowi.

Prabowo kembali bertepuk tangan.
Menurut Prabowo, lokasi pertemuan di Stasiun MRT ini merupakan ide Jokowi.
Prabowo bilang, Jokowi tahu bahwa ia belum pernah naik MRT sehingga pertemuan digelar sambil naik MRT.
"Sebagaimana saudara saksikan, saya dan Pak Jokowi bertemu di atas MRT, ini juga gagasan beliau.
Beliau tahu bahwa saya belum pernah naik MRT," kata Prabowo di Stasiun MRT Senayan.
Ia pun berterima kasih kepada pemerintah karena Ibu Kota kini punya MRT.
Prabowo setuju untuk mengakhiri keterbelahan politik di masyarakat yang sering diistilahkan "cebong" dengan "kampret".
"Sudahlah, enggak ada lagi cebong-cebong. Enggak ada lagi kampret-kampret," ujar Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra tersebut kemudian menegaskan, "semuanya sekarang merah-putih".
Pernyataan Prabowo tersebut diiringi tepuk tangan dan sorak sorai yang meriah dari warga yang kebetulan berada di dalam stasiun MRT tersebut.
Setelah melontarkan pernyataan tersebut, Jokowi dan Prabowo saling berpelukan dan kembali berjabat tangan.