Luhut Panjaitan Resmikan Grab Toba untuk Menjawab Kebutuhan Pariwisata Danau Toba

Sebagai bagian dari kerja sama, Dinas Pariwisata Kabupaten Tobasa latih 300 mitra pengemudi GrabRent Toba untuk menjadi pemandu wisata.

Penulis: Arjuna Bakkara |
TRIBUN MEDAN/ARJUNA BAKKARA
Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Danau Toba, Arie Prasetyo dan President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata melakukan penandatanganan nota kesepahaman disaksikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan dan sejumlah Bupati di sekitar kawasan Danau Toba. 

TRIBUN-MEDAN.COM, BALIGE - Grab resmikan operasional Grab Toba dan jalin kerja sama strategis dengan Kemenpar melalui Badan Otorita Danau Toba untuk dukung sektor pariwisata Danau Toba dan sekitarnya melalui penandatanganan nota kesepahaman di Hotel Sere Nauli, Laguboti, Jumat (6/9/2019).

Peresmian operasional Grab Toba dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Danau Toba, Arie Prasetyo dan President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata serta disaksikan oleh sejumlah Bupati di sekitar kawasan Danau Toba.

Sebagai bagian dari kerja sama, Dinas Pariwisata Kabupaten Tobasa latih 300 mitra pengemudi GrabRent Toba untuk menjadi pemandu wisata.

Grab turut mendukung program ‘Wonderful Indonesia’ serta mempromosikan destinasi wisata Danau Toba kepada lebih dari 155 juta pengguna Grab di lebih dari 8 negara di Asia Tenggara.

Para driver Grab mendengarkan pemateri Tumpak Winmark Hutabarat pada peresmian Grab Toba di Hotel Sere Nauli, Laguboti, Jumat (6/9/2019)
Para driver Grab mendengarkan pemateri Tumpak Winmark Hutabarat pada peresmian Grab Toba di Hotel Sere Nauli, Laguboti, Jumat (6/9/2019) (TRIBUN MEDAN/ARJUNA BAKKARA)

Sebelumnya, Grab dan pemerintah meresmikan layanan GrabCar Airport di Bandara Silangit dan 6 Bandar Udara lainnya di Sumatera untuk mempermudah perjalanan jutaan pengunjung dan mendukung sektor pariwisata, Grab, everyday superapp terkemuka di Asia Tenggara.

Dengan dukungan operasional Grab Toba dan kerja sama ini diharapkan dapat menggenjot pengunjung dari dalam dan luar negeri dengan memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung di salah satu objek destinasi wisata super prioritas Indonesia.

Kerja sama strategis dengan Kementerian Pariwisata melalui Badan Otorita Pariwisata Danau Toba ini merupakan kelanjutan dari kerja sama Grab dan Kementerian Pariwisata untuk mendukung program ‘Wonderful Indonesia’ serta melengkapi kehadiran Grab secara resmi di 14 bandar udara di seluruh Indonesia, termasuk Bandara Kuala Namu, Medan dan Bandara Silangit.

Sebelumnya sebanyak 300 mitra pengemudi GrabRent Toba telah mendapatkan pelatihan tentang cara menjadi pemandu wisata dari Dinas Pariwisata Kabupaten Tobasa dan pemateri ahli lainnya.

Dalam sambutannya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, “Kerja sama ini merupakan bentuk konkrit dari komitmen Grab untuk membantu percepatan pengembangan sektor pariwisata di Danau Toba yang merupakan salah satu dari 5 destinasi super prioritas di Indonesia. Hal ini sangat saya apresiasi karena sejalan dengan instruksi Presiden Jokowi untuk memprioritaskan pembangunan 5 destinasi wisata secara lintas sektor dan terintegrasi pada tahun 2020,"ujarnya.

Luhut juga memberi motivasi kepada para driver. Dimintanya, agar driver bekerja sepenuh hati demi keluarganya.

"Kita satu keluarga, bapak saya dulu juga supir, tapi saya sekarang bisa hebat. Nah, kau juga nanti anakmu harus bisa seperti saya, bahkan lebih hebat dari saya," pinta Luhut kepada para Driver.

Dalam era pariwisata ini, para driver diharapkan dapat mengubah ekonominya. Karenanya, para driver harus mampu bercerita tentang pariwisata hingga berbahasa ingris.

Nantinya, kata Luhut Grab akan memberi mereka pelatihan lebih lanjut. Dengan demikian, deiver bukan sekadar driver melainkan driver plus tour guide.

Para driver juga dimintnya melayani penumpang atau turis dengan baik. Driver dituntut harus bisa menjadi pusat informasi.

"Nati bisa juga koyokmu kau tambah-tambah. Jadi, kau ceritalah bagaimana gunung Toba terjadi. Jadi orang batak itu hebat, tanahnya ada Amerika karena semburan ledakan gunung Toba. Jadi bilang juga ke merekabkalau macam-macam, akh kau jangan macam-macamlah, kau makan debu kampungku juganya," ajak Luhut bercanda dan disambut tawa para driver.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved