Dukung Pariwisata Danau Toba, Smartfren Jalin Kerja Sama dengan Sejumlah Pemkab

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - PT Smartfren Telecom Tbk terus berupaya memperkuat jaringannya agar bisa menjangkau para pengguna di Indonesia. Khusus di Sumatera Utara, Regional Head Northern Sumatera Smartfren Jefry Batubara mengatakan hingga akhir tahun ini jaringan Smartfren sudah bisa merambah sampai dengan Mandailing Natal (Madina).

"Sedangkan Padang Sidempuan dan Sibolga sudah on semua termasuk dengan jalan lintasnya. Begitu pula di lintas Rantauprapat sampai Kota pinang sudah on semua. Smartfren akan tetap berkomitmen manambah infrastruktur atau jaringannya di Sumatera Utara," ungkap Jefry, Selasa (5/10/2019)

Dikatakannya untuk daerah Danau Toba seperti Kabupaten Toba Samosir dan sekitarnya jaringan Smartfren sudah cukup bagus. Dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan kerja sama dengan pemerintah kabupaten untuk membuat suatu komunitas yang berhubungan pariwisata, di mana Smartfren akan mensponsori hal ini.

"Ini bisa kita lakukan karena jaringan kita sudah cukup bagus di daerah tersebut. Selain itu kita siap mendukung program pemerintah dalam hal meningkatkan pelayanan pariwisata yang ada di Sumatera Utara secara umum dan Danau toba khususnya," ungkapnya.

Sementara untuk Kota Medan, pihaknya sudah memperkuat jaringan dengan penambahan bandwidth, kapasitas, dan penambahan BTS. Ia mengatakan diharapkan hingga akhir tahun semua target penambahan sudah selesai dan mulai lagi dengan program baru di 2020.

"Sampai saat ini kita merambah ke kabupaten dan kota serta daerah yang kita anggap potensial. Yang pasti kami akan berkomitmen untuk terus menambah jumlah BTS khusunya untuk daerah-daerah yang belum tercover. Nias juga akan segera kita cover di tahun depan," ungkapnya.

Ia mengakui dengan adanya penambahan infrastruktur ini tentunya akan ada penambahan investasi. Hingga tiga tahun ke depan smartfren akan tetap berinvestasi untuk menambah jaringan dan infrastuktur.

"Untuk penambahan infrastuktur ini kan jumlahnya cukup besar, jadi kita akan memilah-milah daerah yang potensial dan memang membutuhkan Smartfren untuk menghadirkan internet murahnya. Kita akui tidak akan mungkin 100 persen kita cover, tapi kita akan pilih daerah yang potensial untuk menjadi pelanggan baru," pungkasnya.

(cr18/tribun-medan.com)