News Video
Servis e-KTP di Medan, Kartu Buram dan Patah Bisa jadi Baru hanya dengan Rp 10 Ribu
Ali Sofyan atau yang akrab disapa Pak Yan sedang menjadi pembicaraan berkat usaha jasa servis e-KTP di depan Kantor Samsat Medan
"Yang gak berat, bisa ngasih makan anak istri. Sebelum viral, omzet bisa Rp 500 ribu. Ya bisa turun namanya juga rezeki. Sekarang ini bisa Rp 600 ribu," ungkapnya.
Alat kerjanya juga cukup sederhana, Pak Yan hanya membutuhkan minyak kayu putih, gunting, tisu, cutter, double tip 2 inci dan stiker transparan sebagai laminating.
"Per hari kalau cuma servis ringan artinya membersihkan dan laminating saja bisa 100 KTP per hari. Ya rata-rata lebih dari 50 KTP lah," ujarnya.
Ternyata di Kota Medan ada empat orang termasuk Pak Yan yang memiliki keahlian dan kreativitas servis KTP.
Teman-temannya yang lain menyebar di tempat lain hingga ke Belawan.
"Belajarnya enggak lama-lama seminggu sudah bisa. Kalau ada yang mau minta diajari boleh saja, yang penting mau dan berani. Bisa karena biasa. Medan ini penduduknya ada berapa juta," tutup ayah tiga orang anak ini.
(cr17/tribun-medan.com)
