Ternyata Pramugari Siwi Sidi Masih Pekerja Kontrak 2 Tahun di Garuda, Dari Mana Barang Mewahnya?
Ternyata Pramugari Siwi Sidi Puwanti Pekerja Kontrak Baru Selama 2 Tahun di Garuda Indonesia, Dari Mana Barang-barang Mewahnya?
lihat foto
Ternyata Pramugari Siwi Sidi Puwanti Pekerja Kontrak Baru Selama 2 Tahun di Garuda Indonesia, Dari Mana Barang-barang Mewahnya?
///
TRIBUN-MEDAN.Com - Seorang pramugari Garuda Indonesia, Siwi Sidi Puwanti, memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya pada Senin (20/1/2020) kemarin.
Sebelumnya, Siwi tidak hadir pada dua agenda pemanggilan penyidik, yaitu Senin dan Jumat pekan lalu.
"Siwi sudah datang jam 11.00 untuk diambil keterangan oleh penyidik," kata Yusri kepada wartawan.
Siwi datang untuk diperiksa perdana terkait laporannya terhadap akun twitter @digeeembok.
Namun, kedatangan Siwi tak diketahui awak media karena dia masuk gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya melalui pintu belakang.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, dua saksi lainnya tidak dapat memenuhi panggilan penyidik.
Karena itu, polisi akan kembali mengagendakan pemanggilan terhadap dua saksi itu.
"Untuk dua saksi tidak dapat hadir dan minta ditunda Kamis tanggal 23 Januari 2020," ujar Yusri.
Siwi Sidi menggunakan jasa pengacara Elza Syarief saat melaporkan akun twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu.
Siwi menuturkan, pemberitaan yang diunggah akun Twitter @digeeembok tentang dirinya tidak benar.
"Semua pemberitaan dari akun @digeeembok itu tidak benar dan saya merasa harga diri saya dicoreng," kata Siwi saat menggelar konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Selatan, pada Jumat dua pekan lalu.
Siwi melaporkan akun itu atas dugaan pidana pencemaran nama baik dan transaksi elektronik.
Laporan itu bermula dari isu-isu yang viral di media sosial terkait pramugari yang menjadi simpanan para petinggi maskapai Garuda. Nama Siwi Sidi pun diseret-seret dalam isu itu.
Informasi tersebut salah satunya disebar oleh akun Twitter @digeeembok.
Siwi mengatakan, isu itu sangat mengganggu pekerjaannya sebagai pramugari.
Apalagi, tudingan itu sudah sampai ke telinga keluarga Siwi.
Pramugari Garuda Siwi Sidi Purwanti merupakan salah satu pramugari yang disebut-sebut sebagai gundik dari salah satu petinggi Garuda.
Siwi Sidi Purwanti, pramugari yang digosipkan menjadi simpanan Direktur Human Capital Garuda Indonesia, Heri Akhyar menggandeng kantor pengacara Elza Syarief Law untuk memenjarakan akun twitter @digeembok yang telah hancurkan nama baiknya. (Warta Kota/Feryanto Hadi)
Siwi Sidi Puwanti dicecar 42 pertanyaan
Selama lima jam Siwi Sidi Puwanti diperiksa oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada Senin (20/1/2020).
Pengacara Siwi, Vidi G Syarif mengatakan, pertanyaan yang dilontarkan penyidik seputar laporan terhadap akun Twitter @digeeembok atas kasus pencemaran nama baik.
"Tadi klien kami, Siwi sudah memberikan keterangannya. Pertannyaannya menyangkut soal laporan polisi yang kamu sudah masukkan sejak 28 Desember lalu," kata Vidi di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan yang sama, Siwi menegaskan bahwa dia siap menjalani pemeriksaan lanjutan jika diperlukan.
"Siap dong, pastilah (kalau ada pemeriksaan lanjutan)," ungkap Siwi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, polisi juga memeriksa Siwi terkait profesinya sebagai pramugari Garuda Indonesia.
Kata dia, saat ini Siwi Sidi merupakan pramugari kontrak di Garuda Indonesia.
"Ya ada beberapa rekan kerjanya, delapan saksi lagi akan dipanggil. Dari staf Garudanya, kan masuk masalah kerja. Kan Siwi kerja di Garuda, kita akan tahu apa memang betul kerja di Garuda. Dia status kontrak selama dua tahun, nanti akan dipanggil lagi staf Garuda betul enggak si Siwi kerja," ukar Kombes Pol Yusri Yunus.
Nantinya, kata Yusri, polisi akan memanggil delapan saksi lainnya yang mengenal Siwi sebagai pramugari Garuda Indonesia.
"Rencana 8 saksi lagi yang akan dipanggil karena memang cuitan tersebut menyebut nama teman-teman (Siwi) dan staf Garuda Indonesia," ungkap Yusri.
Sementara, Siwi Sidi mengakui bahwa dirinya saat ini berstatus pramugari kontrak di Garuda Indonesia sejak 2019.
"Iya saya masih kontrak, dua tahun. Dari 2019 di Garuda Indonesia," ungkap Siwi Sidi.
Sebelumnya diketahui, pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi menggandeng pengacara Elza Syarief dan melaporkan akun twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya.
Siwi menuturkan bahwa seluruh pemberitaan yang diunggah akun Twitter @digeeembok tidak benar.
"Semua pemberitaan dari akun @digeeembok itu tidak benar dan saya merasa harga diri saya dicoreng,” kata Siwi saat menggelar konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2020).
Siwi melaporkan akun itu atas dugaan pidana pencemaran nama baik dan transaksi elektronik. Laporan tersebut teregister dalam LP/8420/XII/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus.
Laporan itu bermula dari isu-isu yang viral di media sosial terkait pramugari yang menjadi simpanan para petinggi maskapai Garuda. Nama Siwi Sidi pun diseret-seret dalam isu ini.
Informasi tersebut salah satunya disebar oleh akun Twitter @digeeembok.
Siwi mengaku, isu ini sangat mengganggu pekerjaannya sebagai pramugari.
Apalagi, tudingan itu sudah sampai ke telinga keluarga Siwi.
Pramugari Siwi Sidi yang dituduh jadi selingkuhan Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar. (GRID.ID/ (garuda-indonesia.com) via Kompas.com dan Twitter @digeeembok)
Bantah Wanita Simpanan
Pramugari ini membantah dengan tegas karena merasa dirinya bukanlah wanita simpanan.
Siwi melaporkan akun twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya pada 28 Desember 2019.
Banyak netizen geram dan penasaran, dari mana seorang pramugari dapat membeli barang-barang mewah ratusan juta rupiah?
Siwi Sidi menjadi populer karena acap memposting koleksi barang mewahnya di akun instagram @w_hadinata.
Postingan-postingannya tentu saja membuat netizen geram.
Arfita Dwi Putri, istri aktor Yama Carlos menantang Siwi Sidi untuk membeberkan sumber barang-barang mewahnya.
Arifta memiliki profesi yang sama dengan Siwi, yaitu seorang pramugari.
"Buktikan kalau anda wanita baik2 dan mendapatkan semua fasilitas maupun kemewahan dengan cara yang benar dan halal," kata Arfita.
Arfita menambahkan jika perlu berikan bukti jika memang kekayaan Siwi Sidi bukan dari harta negara.
Siwi Sidi menjelaskan kepada publik bahwa harta kekayaannya tidak ada kaitannya dengan kriminalitas.
Arfita mendesak Siwi untuk mengungkapkan identititas seseorang yang memberinya barang-barang mewah.
Perempuan yang memiliki tas merek Dior seharga £2.450 atau setara dengan Rp43 juta rupiah ini mengaku bahwa kekayaannya bukan dari seorang petinggi Garuda.
Perempuan ini mengaku bahwa ada seseorang yang menyanyanginya, mantan pacar yang memberikan barang-barang mewah.
Siwi menjelaskan bahwa kekayaannya tidak ada hubungan dengan profesinya.
Arifta Dwi Putri ikut mengomentari penjelasan Siwi, "coba dijelaskan, pacarnya siapa, profesinya apa, dan diperkenalkan ke publik."
(kompas.com/berbagai sumber)
