Kecelakaan Maut Bus ALS

5 Tahun Tertunda Pulkam, Widodo Tewas Lakalantas Menuju Solo, Batal Rayakan Ultah Putrinya

5 Tahun Kumpulkan Uang Pulkam, Widodo dan Putrinya Tewas Lakalantas, Salsa (4) Batal Rayakan Ultah

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Juang Naibaho
Istimewa
Widodo dan putrinya, Salsa meninggal dalam insiden lakalantas antara bus ALS versus truk kontainer, Selasa (17/3/2020). 

Setelah mengumpulkan uang selama lima tahun, Widodo pun mewujudkan rencananya liburan bersama keluarga di kampung halaman di Solo

Nahas, terjadi lakalantas di tengah perjalanan, yang merenggut nyawa Widodo dan putrinya, Salsa.

Diberitakan sebelumnya, kecelakan terjadi di Tol Tangerang-Merak KM 94 di Kelurahan Kota Bumi, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Selasa (17/3/2020) dini hari.

ALS menabrak truk kontainer bermuatan biji plastik.

Informasi yang dihimpun, kelima korban tewas adalah warga Kota Medan dan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara.

Selain 5 orang tewas, 4 penumpang luka-luka.

Humas PT ALS, Alwi menyebutkan bahwa 5 orang yang meninggal tersebut tiga di antaranya adalah penumpang dan dua lainnya adalah kernet.

"Ada yang meninggal awak kita 2 orang kernetnya. Ada penumpang yang meninggal 3 orang jadi total 5 orang. Supirnya selamat," tuturnya saat dikonfirmasi Tri bun Medan.

Ia menyebutkan bahwa para korban baik yang meninggal maupun yang luka-luka tersebut telah dievakuasi ke rumah sakit.

Alwi mengklaim bahwa para korban tersebut sudah ada jaminan asuransi.

"Kalau korban tewas sudah kita evakuasi ke rumah sakit. Untuk korban yang luka-luka juga di rumah sakit. Kalau masalah korban itu jelas ada asuransinya," jelas Alwi.

Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa pihak perwakilan PT. ALS sudah mengecek langsung ke lokasi.

"Perwakilan kita begitu kejadian langsung disitu dan memantau kondisi," tambahnya.

Terkait penyebab kecelakaan, Alwi menyebutkan bahwa pihaknya belum bisa memastikan, karena menunggu konfirmasi dari pihak kepolisian.

"Penyebabnya belum bisa kita pastikan karena belum keluar dari kepolisian laporannya. Kalau kepolisian bilang ke kita masih coba menyelidiki, orang itupun belum bisa diputuskannya langsung," pungkas Alwi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved